Jawaban:

Negara Q yang mengimpor mobil mewah dari Jerman, hal tersebut berakibat pada berkurangnya devisa negara. Devisa adalah jumlah uang yang masuk ke negara melalui ekspor produk atau jasa, dan juga melalui investasi asing. Karena Negara Q mengimpor mobil mewah dari Jerman, artinya Negara Q harus mengeluarkan uang untuk membayar barang-barang yang diimpor dari Jerman. Sehingga, Negara Q akan kehilangan devisa yang seharusnya masuk ke negara.

Selain itu, Negara Q juga berpotensi mengalami berkurangnya lapangan kerja di industri dalam negeri. Karena Negara Q mengimpor mobil mewah dari Jerman, artinya Negara Q tidak perlu memproduksi mobil mewah sendiri. Hal ini dapat menyebabkan berkurangnya permintaan akan tenaga kerja di industri otomotif dalam negeri, sehingga menyebabkan berkurangnya lapangan kerja.

Juga, Negara Q berpotensi mengalami defisit perdagangan. Defisit perdagangan terjadi ketika nilai ekspor negara kurang dari nilai impor negara. Karena Negara Q mengimpor mobil mewah dari Jerman, maka Negara Q harus mengeluarkan uang lebih besar untuk membayar barang-barang yang diimpor dari Jerman dibandingkan dengan uang yang masuk ke negara melalui ekspor produk atau jasa. Sehingga, Negara Q berpotensi mengalami defisit perdagangan.