Pada masa demokrasi terpimpin pemerintah menurunkan nilai mata uang Rupiah

Berikut ini adalah pertanyaan dari adhiansyah260 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Pada masa demokrasi terpimpin pemerintah menurunkan nilai mata uang Rupiah atau devaluasi yakni dari Rp1.000,00 dan Rp500,00 menjadi Rp100,00 dan Rp50,00. Kebijakan devaluasi bertujuan ....​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Tujuan kebijakan devaluasi pada masa demokrasi terpimpian adalah :

  • membendung inflasi yang tinggi yang terjadi saat itu
  • mengurangi jumlah uang yang beredar di masyarakat
  • meningkatkan nilai rupiah sehingga rakyat kecil tidak dirugikan.

Penjelasan:

Sistem ekonomi pada masa Demokrasi Terpimpin (1959-1965) mengalami sederet permasalahan ekonomi. Permasalahan tersebut menyebabkan buruknya kondisi ekonomi pada masa Demokrasi Terpimpin.

Permasalahan ekonomi pada masa Demokrasi Terpimpin antara lain : Ekspor dan investasi merosot, menipisnya cadangan devisa Inflasi mencapai ratusan persen dan harga kebutuhan pokok mahal.

Untuk mengatasi permasalahan ekonomi pada masa Demokrasi Terpimpin, salah satu kebijakan pemerintah yaitu dengan menerapkan devaluasi atau penurunan nilai uang.

Adapun tujuan devaluasi tersebut  adalah: membendung inflasi yang tinggi, mengurangi jumlah uang yang beredar di masyarakat dan meningkatkan nilai rupiah sehingga rakyat kecil tidak dirugikan

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh agungkrishna79 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 06 Aug 23