Berikut ini adalah pertanyaan dari mryhn08 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Kebijakan ekspor garam dapat berdampak pada pemenuhan kebutuhan garam di Indonesia. Jika produksi garam di dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan domestik dan masih memiliki kelebihan produksi, ekspor garam dapat membawa manfaat ekonomi bagi negara.
Namun, jika produksi garam di dalam negeri tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan domestik, kebijakan ekspor garam dapat memperburuk situasi kekurangan pasokan garam di dalam negeri. Hal ini dapat mengakibatkan naiknya harga garam, yang berdampak pada daya beli masyarakat, khususnya mereka yang berada di lapisan bawah masyarakat.
Selain itu, jika kebijakan ekspor garam berdampak pada menurunnya produksi garam di dalam negeri karena fokus pada ekspor, maka hal ini dapat berdampak jangka panjang pada pemenuhan kebutuhan garam di dalam negeri. Dalam jangka panjang, kebijakan ekspor garam yang tidak seimbang dengan produksi garam di dalam negeri dapat menyebabkan kekurangan garam di dalam negeri, yang dapat berdampak pada berbagai sektor, termasuk pangan, kesehatan, dan industri.
Oleh karena itu, sebelum mengambil kebijakan ekspor garam, pemerintah perlu melakukan evaluasi yang matang tentang produksi garam dalam negeri, kebutuhan garam domestik, serta potensi ekspor garam. Pemerintah juga perlu memastikan bahwa kebijakan ekspor garam seimbang dengan produksi garam dalam negeri, dan tidak mengganggu pemenuhan kebutuhan garam di dalam negeri, sehingga masyarakat dapat tetap memperoleh garam dengan harga yang terjangkau.
Garam Naik, Semua Diabetes kebanyakan Gula
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh roxxzkyy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 17 May 23