Jawaban:

Apabila ada gula glukosa setelah diberikan larutan Benedict warna daun yang tampak adalah orange hingga merah bata. Pengujian fotosintesis tersebut disebut dengan uji sachs.

Penjelasan:

Uji sachs merupakan bentuk uji coba untuk membuktikan adanya proses fotosintesis yang membutuhkan cahaya matahari. Uji sachs dilakukan dengan menguji kandungan zat pada daun dengan jana reagen tertentu. Jenis reagen yang digunakan adalah benedict (Fehling A + Fehling B) dan larutan lugol (yodium). Kedua reagen tersebut akan bereaksi terhadap kandungan glukosa pada daun. Larutan lugol akan berubah warna menjadi biru kehitaman dan benedict akan berubah warna menjadi orange hingga merah bata (bergantung pada intensitas glukosa).

I. Langkah kerja uji coba sachs Siapkan dua buah daun yang akan digunakan dan pastikan daun masih bagus serta terkena cahaya matahari (daun masih hidup dan menempel pada pohon). Tutup bagian tengah daun secara melintang dan biarkan bagian tepi tetap terbuka. Tunggu beberapa jam agar terkena cahaya matahari. • Setelah siapkan air mendidih, lalu petik daun dan masukan kedua daun tsb ke air mendidih. Hal ini bertujuan untuk mematikan sel daun agar hasil fotosintesis tidak menyebar ke seluruh daun setelah dipetik. • Rendam sebentar saja dalam air mendidih lalu angkat dan tiriskan.

II. Uji coba menggunakan lugol/yodium • Untuk uji coba dengan larutan ini, daun yang telah ditiriskan direndam dalam alkohol untuk melarutkan zat hijau daun (klorofil). Hal itu dilakukan agar perubahan warna yang terjadi lebih nampak dan jelas. • Selanjutnya tetesi dengan daun dengan larutan lugol/yodium. Daun perlahan akan berubah warna menjadi ungu kehitaman. Sedangkan pada bagian daun yang ditutupi sedikit sekali atau bahkan tidak berubah warna menjadi ungu kehitaman. Hal ini membuktikan bahwa bagian daun yang tidak ditutupi mengandung zat amilum dan melakukan fotosintesis.

III. Uji coba dengan benedict Ambil daun satu lagi daun yang tersisa (yang telah ditiriskan) lalu rendam pada larutan alkohol untuk melarutkan zat klorofilnya. Ambil daun dan tiriskan, lalu haluskan daun dan masukan kedalam tabung reaksi bersama dengan air. Tujuannya agar daun dapat diuji dalam bentuk cair (larutan). Tambahkan tetesan benedict kedalam tabung dan panaskan tabung diatas pemanas sambil digerakan perlahan (Hal ini dilakukan agar panas merata dan tabung reaksi tidak pecah). Setelah mendidih letakan tabung pada rak, diamkan sebentar dan amati perubahan warna yang terjadi. Larutan pada tabung reaksi perlahan berubah warna menjadi merah terang hingga merah bata yang menunjukan bahwa pada daun terdapat kandungan glukosa kompleks (amilum).