Perubahan keruangan dan interaksi antarruang memiliki dampak yang besar bagi kehidupan manusia, terutama bagi negara-negara di Asia dan negara-negara di benua lain. Dalam era globalisasi, jarak antar negara semakin berkurang seiring dengan perkembangan teknologi dan transportasi, sehingga memungkinkan negara-negara untuk saling berinteraksi dan berkoordinasi dengan lebih mudah.

Perubahan ini membawa beberapa manfaat, seperti meningkatnya perdagangan internasional dan investasi asing, memperluas pasar untuk produk dan jasa, dan memperkuat hubungan diplomatik antar negara. Ini juga membantu meningkatkan mobilitas manusia, memungkinkan orang untuk bepergian dan menetap di negara lain dan memperluas kesempatan untuk pendidikan dan pekerjaan.

Namun, perubahan ini juga memiliki beberapa dampak negatif, seperti meningkatnya kompetisi ekonomi dan ketegangan politik antar negara, serta memperparah masalah lingkungan dan migrasi ilegal. Dalam beberapa kasus, perluasan perdagangan dan investasi dapat menimbulkan ketimpangan ekonomi dan memperparah kondisi sosial bagi sebagian besar penduduk di negara berkembang.

Oleh karena itu, penting bagi negara-negara untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah yang timbul dari perubahan keruangan dan interaksi antarruang, dan untuk memastikan bahwa perubahan ini memberikan manfaat yang lebih besar bagi kehidupan manusia dan lingkungan.