Jawaban:

1. Di dalam teks menjelaskan tentang praktik monopoli yang dilakukan oleh perusahaan dagang Belanda VOC dalam perdagangan hasil perkebunan di Maluku. Hasil perkebunan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat Eropa, sehingga VOC berusaha menguasai perdagangan tersebut dengan memonopoli penjualan hasil perkebunan dari rakyat Maluku. Praktik monopoli ini membuat rakyat hanya diperbolehkan menjual hasil perkebunan mereka kepada VOC, sedangkan pedagang lain tidak diperbolehkan membeli hasil perkebunan tersebut dari rakyat Maluku.

2. a. VOC atau perusahaan dagang Belanda paling berkuasa menentukan harga beli kepada petani.

b. VOC atau perusahaan dagang Belanda paling menentukan harga jual kepada pedagang lain.

c. Pedagang lain yang sama-sama ingin berdagang komoditas tersebut tidak diperbolehkan untuk membeli langsung dari petani di Maluku dan harus membeli dari VOC dengan harga yang telah ditentukan, sehingga mereka menjadi kalah bersaing dalam perdagangan.

3. Praktik monopoli yang dilakukan oleh VOC di Maluku merupakan tindakan yang merugikan masyarakat setempat dan pedagang lain yang ingin berdagang di daerah tersebut. Dengan memonopoli perdagangan hasil perkebunan, VOC memegang kendali penuh atas penentuan harga jual dan beli, sehingga membuat petani dan pedagang lain tidak dapat menentukan harga secara mandiri. Hal ini sangat merugikan bagi petani dan pedagang lain, karena harga yang ditentukan VOC tidak selalu menguntungkan mereka. Selain itu, praktik monopoli ini juga menghambat perkembangan ekonomi daerah dan mengurangi kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, praktik monopoli seperti ini sebaiknya dihindari dan diganti dengan sistem perdagangan yang lebih adil dan seimbang bagi semua pihak yang terlibat.