Jawaban:

Saya setuju dengan pernyataan tersebut karena mempertimbangkan aspek hukum di negara yang dituju adalah penting bagi perusahaan yang melakukan investasi di luar negeri. Berikut adalah beberapa alasan mengapa hal ini penting:

Kepatuhan Hukum: Setiap negara memiliki undang-undang, peraturan, dan peraturan yang berbeda. Oleh karena itu, perusahaan yang ingin berinvestasi di luar negeri harus memahami dan mematuhi semua undang-undang dan peraturan tersebut agar tidak melanggar hukum setempat dan terkena sanksi hukum.

Perlindungan Hukum: Memahami aspek hukum di negara yang dituju juga membantu perusahaan untuk melindungi hak-hak mereka dalam situasi hukum yang mungkin terjadi. Misalnya, jika terjadi sengketa kontrak atau sengketa hukum lainnya, perusahaan dapat melindungi diri mereka dengan memahami sistem hukum di negara tersebut dan memperoleh dukungan dari para ahli hukum yang terkait.

Investasi yang Berkelanjutan: Investasi yang sukses di luar negeri membutuhkan lingkungan bisnis yang stabil dan dapat diandalkan. Memahami aspek hukum di negara yang dituju membantu perusahaan untuk memperkirakan risiko investasi dan memastikan bahwa investasi yang mereka lakukan adalah berkelanjutan dan menguntungkan.

Reputasi Perusahaan: Perusahaan yang tidak memperhatikan aspek hukum di negara yang dituju dapat merusak reputasi mereka sendiri. Melanggar hukum atau melakukan praktik bisnis yang tidak etis dapat merugikan perusahaan dan menciptakan masalah yang lebih besar di kemudian hari.

Dalam kesimpulannya, mempertimbangkan aspek hukum di negara yang dituju adalah penting bagi perusahaan yang melakukan investasi di luar negeri karena membantu perusahaan untuk memahami sistem hukum setempat, meminimalkan risiko, dan memastikan investasi yang berkelanjutan.