peninggalan negara jepang di magelang makna bagi kehidupan sekarang dan

Berikut ini adalah pertanyaan dari inu189734 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

peninggalan negara jepang di magelang makna bagi kehidupan sekarang dan cara melestarikannya minimal 2​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Beberapa peninggalan Jepang yang ada di Magelang, Indonesia, antara lain:

1. Candi Bukit Rhema: Candi ini terkenal dengan patung Yesus yang mirip dengan Patung Kristus di Rio de Janeiro, Brasil. Peninggalan ini merupakan sumbangan dari seorang pengusaha Jepang bernama Shukoji Fujinami pada tahun 1989. Candi Bukit Rhema memiliki makna bagi kehidupan sekarang sebagai simbol toleransi antaragama dan keindahan budaya yang beragam. Untuk melestarikannya, perlu dilakukan pemeliharaan terhadap struktur candi dan lingkungan sekitarnya, serta mengadakan kegiatan yang mendorong pemahaman dan apresiasi terhadap keberagaman agama dan budaya.

2. Lapangan Banteng: Peninggalan ini merupakan bekas lapangan tembak yang dibangun oleh tentara Jepang selama masa pendudukan mereka di Indonesia. Saat ini, Lapangan Banteng telah bertransformasi menjadi taman kota yang merupakan pusat kegiatan masyarakat. Makna bagi kehidupan sekarang adalah sebagai tempat rekreasi, olahraga, dan acara komunitas. Untuk melestarikannya, penting untuk menjaga kebersihan, keamanan, dan keindahan taman, serta melibatkan masyarakat dalam pengelolaannya melalui partisipasi aktif dalam kegiatan taman.

3. Sumber Sirah Pulung: Sumber air ini berasal dari sumur yang dibangun oleh tentara Jepang selama masa pendudukan. Sumber air ini masih digunakan oleh masyarakat setempat hingga saat ini. Makna bagi kehidupan sekarang adalah sebagai sumber air bersih yang penting bagi masyarakat sekitar. Untuk melestarikannya, perlu dilakukan pemeliharaan terhadap kualitas air, menjaga kebersihan sekitar sumber air, dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya air.

4. Jalan-jalan bersejarah: Di Magelang terdapat beberapa jalan bersejarah yang dibangun oleh tentara Jepang, seperti Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Pemuda. Jalan-jalan ini memiliki makna sebagai saksi bisu masa lalu dan perkembangan kota Magelang. Untuk melestarikannya, penting untuk menjaga kondisi jalan, melibatkan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan keamanan, serta mengadakan interpretasi sejarah atau tur budaya untuk meningkatkan pemahaman dan apresiasi terhadap nilai-nilai sejarah di balik jalan-jalan tersebut.

Untuk melestarikan peninggalan-peninggalan Jepang ini, beberapa langkah yang dapat diambil meliputi pemeliharaan fisik, pengaturan penggunaan yang bijak, pengelolaan yang baik, pendidikan dan kesadaran masyarakat, serta kerja sama dengan pihak terkait, termasuk pemerintah, lembaga budaya, dan komunitas setempat. Upaya pelestarian ini penting untuk menjaga warisan sejarah dan budaya yang berharga serta memberikan manfaat dan pemahamanyang berkelanjutan bagi masyarakat saat ini dan masa depan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh SirGusion dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 18 Aug 23