Jawaban:

Berikut ini adalah tiga peristiwa penting yang melibatkan Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie dan sejarah Kota Pontianak:

1. Pada tahun 1771, Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie memindahkan pusat pemerintahan Kesultanan Kadriyah dari Keraton Kotawaringin ke Pontianak. Hal ini menjadi awal sejarah Kota Pontianak sebagai ibu kota Kesultanan Kadriyah.
2. Pada tahun 1778, Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie memerintahkan pembangunan Istana Kadriah sebagai tempat tinggal resmi bagi Sultan dan keluarganya. Istana ini dibangun di tepi Sungai Kapuas dan masih menjadi salah satu landmark kota Pontianak sampai saat ini.
3. Pada tahun 1823, Belanda datang ke Pontianak untuk menguasai wilayah tersebut. Namun, Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie menolak dan memerintahkan pasukannya untuk melawan. Perang melawan Belanda ini berlangsung selama setahun dan berhasil diakhiri dengan perjanjian damai pada tahun 1824, di mana Belanda mengakui kedaulatan Kesultanan Kadriyah dan Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie sebagai pemimpin wilayah tersebut.

Penjelasan:

Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie merupakan tokoh sejarah yang penting dalam sejarah Kota Pontianak.