Berikut ini adalah pertanyaan dari nettynerlina020 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Perkembangan setiap daerah dipengaruhi oleh perkembangan kerajaan yang ada pada zaman dahulu. Bangsa Indonesia bisa mengenal aksara sejak berkembangnya sistem pemerintahan berbentuk kerajaan.
Adapun wilayah kerajaan yang mempengaruhi daerah penulis adalah Kerajaan Siak Sri Indrapura yang berlokasi di Kabupaten Siak, Provinsi Riau di Pulau Sumatra.
Pembahasan
Kerajaan Siak Sri Indrapura
Kerajaan Siak Sri Indrapura adalah kerajaan yang bercorak Islam. Kerajaan Siak pertama sekali berdiri pada tahun 1723 M oleh Raja Kecik yang memiliki gelar Sultan Abdul Jalil Rahmat Syah putera dari Raja Johor (Sultan Mahmud Syah) dengan istrinya Encik Pong, dengan pusat kerajaan berada di Buantan (anak sungai Siak). Konon nama Siak berasal dari nama sejenis tumbuh-tumbuhan yaitu siak-siak yang banyak terdapat di situ. Sebelum kerajaan Siak berdiri, daerah Siak dahulunya berada dibawah kekuasaan Johor.
Pusat kerajaan sempat mengalami beberapa kali pindah mulai dari kota Buantan pindah ke Mempura, kemudian pindah lagi ke Senapelan Pekanbaru dan kembali lagi ke Mempura.
Raja yang terkenal adalah Raja Sultan Syarif Qasim II yang namanya diabadikan sebagai nama jalan protokol dan bandara internasional yang ada di kota Pekanbaru. Nama Sultan Syarif Kasim II juga mendapat gelar Kehormatan sebagai Pahlawan Nasional Republik Indonesia pada tahun 1997.
Adapun peninggalan dari kerajaan Siak Sri Indrapura adalah sebagai berikut:
Rumah Singgah Tuan Kadi yang menjadi situs cagar budaya yang berada di Desa Wisata Kampung Bandar Senapelan, Pekanbaru.Istana Siak yang berlokasi di jalan Sultan Syarif Qasim II kabupaten Siak.Mahkota kerajaan Siak yang disimpan di Musium Nasional Jakarta.Meriam Buntung yang disimpan di Istana Siak Sri Indrapura yang memiliki gelar istana Asserayah Hasyimiah atau Istana Matahari Timur .Cermin Kristal Awet Muda yang dulunya dimiliki permainsuri Tengku Agung, istri Sultan Syarif Qasim II.Patung Ratu Wihelmina IIPatung Sultan Syarif Hasim yang terbuat dari batu pualam yang memiliki berat 120 kg.Brangkas kuno milik Sultan Syarif Qasim II yang sampai sekarang belum bisa dibuka.Mesjid Raya Syahbuddin yang terletak di jalan Sultan Ismail,Kampung Dalam, kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Provinsi Riau.Gramofon Raksasa yaitu alat pemutar musik raksasa yang berasal dari Jerman. Alat pemutar musik ini sendiri pertama kali dibawa oleh Sultan Siak pada tahun 1896 setelah kunjungan yang dilakukannya ke daratan Eropa. Pemutar musik ini menggunakan piringan untuk dapat memutar lagu-lagu klasik seperti Beethoven, Mozart dan juga Strauss.
Pelajari Lebih Lanjut
Materi tentang kerajaan Majapahit dan Sriwijaya yomemimo.com/tugas/106274Materi tentang penyebab kerajaan Sriwijaya mengalami kemunduran yomemimo.com/tugas/1357844Materi tentang geografis kerajaan Tarumanegara yomemimo.com/tugas/1463899
Detail Jawaban
Kelas : 10
Mapel : Sejarah
Bab : 5 – Zaman Kerajaan-Kerajaan Islam di Indonesia
Kode : 10.3.5
#AyoBelajar #SPJ2
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh MIUV dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 11 Apr 23