Predestinasi adalah doktrin yang menyatakan bahwa segala sesuatu telah ditentukan sebelumnya oleh Tuhan, termasuk nasib manusia di dunia ini dan di akhirat.

Terkait dengan kehendak dan kebebasan manusia, manusia berperan bebas dalam menentukan nasib mereka sendiri sesuka hati. Meskipun, mau menyusuri jalan lurus ataupun jalan yang berbelok, pilihan tersebut juga sudah tertuang dalam rantai takdir yang mengikat perjalanan nasib manusia. Kesimpulan dari konsep ini ditarik berdasarkan pandangan kompatibilisme, yang menyatakan bahwa kebebasan manusia dan determinisme (pemikiran bahwa segala sesuatu termasuk tindakan manusia, ditentukan oleh sebab-akibat yang tak dapat dihindari) dapat bersama-sama berlaku secara sejalan.