Apa yang dimaksud jejak material
​

Jejak material (material footprint) adalah ukuran yang digunakan untuk menghitung jumlah bahan mentah yang digunakan dalam suatu produk atau layanan, baik selama proses produksi maupun selama siklus hidupnya. Jejak material mencakup semua jenis bahan mentah, mulai dari logam, kayu, plastik, kertas, hingga bahan kimia.

Jejak material dapat memberikan informasi tentang penggunaan sumber daya alam dan dampak lingkungan yang dihasilkan dari produk atau layanan tersebut. Dengan mengetahui jejak material suatu produk, kita dapat menganalisis dan mengevaluasi dampak lingkungan dari produk tersebut, serta mencari cara untuk mengurangi penggunaan sumber daya alam dan dampak lingkungan yang dihasilkan.

Jejak material juga dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya alam, mengurangi limbah dan emisi gas rumah kaca, serta meningkatkan keberlanjutan produk dan layanan yang mereka tawarkan. Oleh karena itu, pengukuran jejak material menjadi semakin penting dalam upaya menjaga keberlanjutan dan menjaga keseimbangan lingkungan hidup.