Berikut ini adalah pertanyaan dari asnathaplugi19713 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang dan fokus
permasalahan diatas, maka yang akan dikaji
adalah : Bagaimana Penerapan Model Inkuiri
Dapat Meningkatkan Pembelajaran IPS Topik
Lapangan Kerja di kelas IV Sekolah Dasar?
dengan sub pertanyaan yang menjadi fokus
penelitian adalahsebagai berikut.
1. Bagaimana rencana pembelajaran IPS
dengan menggunkan model inkuiri dalam
topik Lapangan Kerja di kelas IV sekolah
dasar ?
2. Bagaimana aktivitas siswa melalui model
inkuiri dalam pembelajaran IPS topik
Lapangan Kerja di kelas IV sekolah dasar?
3. Bagaimana hasil belajar siswa melalui
model inkuiri dalam pembelajaran IPS topik
Lapangan Kerja di kelas IV sekolah dasar?
TUJUAN PENELITIAN
1. Umum : ditujukan untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran IPS di sekolah dasar
melalui penggunaan model inkuiri sebagai
upaya peningkatan aktivitas belajar siswa
kelas IV sekolah dasar.
2. Khusus :
a. untuk memperoleh gambaran tentang
rencana pembelajaran IPS dengan
menggunakan model inkuiri dalam topik
Lapangan Kerja di kelas IV sekolah
dasar.
b. untuk mengetahui aktivitas siswa
melalui model inkuiri dalam
pembelajaran IPS topik Lapangan Kerja
di kelas IV sekolah dasar.
c. untuk mengetahui hasil belajar siswa
melalui model inkuiri dalam
pembelajaran IPS topik Lapangan Kerja
di kelas IV sekolah dasar.
KERANGKA TEORETIS
1. Pengertian Pendidikan IPS
Terdapat beberapa definisi atau
penjelasan tentang arti IPS (Social Studies) di
antaranya Bank (1990: 3 menyatakan bahwa:
The Social studies is that part of the
elementary and high school curriculum which
has the primary responsibility for helping
students to develop the knowledge, skills,
attitudes, and velues needed to participate in
the civic life of their local communities, the
nation and the world.
Soemantri (2000:3) mengemukakan
bahwa batasan Pendidikan IPS ini digambarkan
sebagai “program pendidikan yang memilih
bahan pendidikan dari disiplin ilmu‐ilmu sosial
dan humanities yang diorganisasisan dan
disajikan secara ilmiah dan psikologis untuk
tujuan pendidikan”. Batasan Pendidikan IPS
tersebut diadaptasi dari batasan Edgar Wesley,
Frasser and West dan NCSS, yaitu oragnisasi
profesional yang secara khusus membina dan
mengembangkan semacam pendidikan IPS pada
tingkat pendidikan dasar dan menengah, serta
keterkaitannya dengan disiplin ilmu‐ilmu sosial
dan disiplin ilmu‐ilmu pendidikan.
Dalam kaitannya dengan hakikat
pendidikan IPS ini selanjutnya dikatakan oleh Al
Muchtar (2001: 32) “PIPS merupakan berbagai
macam pengorganisasian ilmu‐ilmu sosial dan
kegiatan‐kegiatan dasar manusia dengan segala
permasalahannya, yang diorganisisr dan LATAR BELAKANG MASALAH
Pada kurikulum sekolah dasar 1994,
Ilmu Pengetahuan Sosial adalah mata pelajaran
yang mengkaji kehdupan sosial yang didasarkan
pada bahan kajian pokok yaitu pengetahuan
sosial dan sejarah. Bahan kajian pengetahuan
sosial mencakup lingkungan sosial, ilmu bumi,
ekonomi dan pemerintahan. Bahan kajian
sejarah meliputi perkembangan masyarakat
Indonesia sejak masa lampau hingga masa kini
(Depdikbud, 1994:120).
Perkembangan kurikulum atau bahan
pengajaran, penentuan pilihan KBM dan pola
penilaian merupakan tiga serangkai tugas guru
yang berkaitan satu sama lain. Oleh karena itu
penghayatan pentingnya serta kemampuan
teknis guru dalam melaksanakan ketiga
kegiatan pokok ini khususnya dalam
pembelajaran IPS sangat diharapkan. Peran
guru dalam pembelajaran IPS adalah motivator
dan fasilitator, dimana guru melaksanakan
pembelajaran IPS ini harus mampu
membimbing dan mengarahkan siswa untuk
memanfaatkan sumber belajar yang tersedia
disekitarnya. Guru sebagai pemberi bekal
pengetahuan tentang manusia dan seluk beluk
kehidupannya hendaknya mengarahkan siswa
untuk tampil memecahkan masalah sosial
disekitarnya.
Untuk pelaksanaan pendidikan di
sekolah dasar pemerintah menyusun rambu‐
rambu kurikulum bagi pelaksana kurikulum
tujuan pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di
sekolah dasar yang berisikan garis‐garis
berdasarkan struktur disiplin ilmu dan model
prilaku manusia yang tumbuh dalam
masyarakat sehingga isi kurikulumnya akan
terdiri atas : (1) model inquiry, masing‐masing
disiplin ilmu yang terdiri atas pertanyaan‐
pertanyaan pokok dan metode riset setiap
disiplin ilmu sosial, psikologi dan agama. (2)
batang tubuh pengetahuan (body of knowledge)
yang terdiri atas konsep‐konsep (3) generalisasi
dari konsep‐konsep tersebut dalam isi
kurikulum hendaknya meningkat, peringkat
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh cindariskiya dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 23 Mar 23