Globalisasi adalah proses integrasi dan interkoneksi antara negara-negara di dunia melalui pertukaran barang, jasa, teknologi, dan informasi yang semakin meningkat dalam era global. Globalisasi melibatkan proses liberalisasi perdagangan dan investasi, serta komunikasi dan interaksi yang semakin mudah berkat kemajuan teknologi dan transportasi.

Dampak positif dari globalisasi bagi perekonomian suatu negara:

• Peningkatan perdagangan dan investasi. Globalisasi memungkinkan terciptanya pasar yang lebih besar dan menarik bagi bisnis-bisnis internasional, sehingga dapat meningkatkan investasi dan perdagangan yang dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi.
• Kemajuan teknologi. Globalisasi memungkinkan penyebaran teknologi dan inovasi antar negara, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing.
• Peningkatan kualitas hidup. Globalisasi dapat membawa perbaikan dalam hal pendidikan, kesehatan, dan kemajuan sosial. Melalui akses yang lebih mudah terhadap informasi dan teknologi, serta meningkatnya investasi asing, dapat membawa perbaikan dalam infrastruktur dan layanan publik.

Dampak negatif dari globalisasi bagi perekonomian suatu negara:

• Persaingan global yang keras. Globalisasi dapat memperketat persaingan antar negara, termasuk antar perusahaan, yang dapat mengakibatkan harga lebih rendah tetapi juga dapat menekan keuntungan perusahaan.
• Ketidaksetaraan sosial dan ekonomi. Globalisasi dapat memperkuat ketidaksetaraan dalam hal pendapatan, pekerjaan, dan pendidikan, terutama antara negara maju dan negara berkembang.
• Risiko ekonomi global yang meningkat. Globalisasi dapat meningkatkan risiko kegagalan sistem keuangan global dan krisis ekonomi yang meluas.