Jawaban:

Pada masa kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla, terdapat beberapa faktor yang mendorong naiknya harga BBM di Indonesia, antara lain:

1. Kenaikan harga minyak mentah di pasar internasional. Harga minyak mentah yang naik di pasar internasional menyebabkan harga BBM di dalam negeri juga ikut naik.

2. Subsidi BBM yang besar. Pada saat itu, pemerintah masih memberikan subsidi besar-besaran untuk BBM, sehingga ketika harga minyak mentah naik di pasar internasional, pemerintah harus menanggung beban subsidi yang semakin besar pula.

3. Permintaan BBM yang tinggi. Permintaan BBM di Indonesia pada saat itu juga sangat tinggi, terutama untuk keperluan transportasi. Hal ini menyebabkan stok BBM di dalam negeri menjadi menipis dan pemerintah harus mengimpor BBM dengan harga yang lebih tinggi.

Kombinasi dari faktor-faktor di atas menyebabkan naiknya harga BBM di Indonesia pada masa itu. Pemerintah kemudian mengambil kebijakan untuk mengurangi subsidi BBM dan memperkenalkan program konversi BBM ke gas alam, sebagai upaya untuk mengurangi ketergantungan pada BBM dan mengurangi beban subsidi pemerintah.