4. Apakah peran inovasi pada revolusi industri 4.0 pada kegiatan

Berikut ini adalah pertanyaan dari wmnpatricia pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

4. Apakah peran inovasi pada revolusi industri 4.0 pada kegiatan distribusi? 5. Apakah peran inovasi pada revolusi industri 4.0 pada kegiatan konsumsi?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

mendasar dalam menyikapi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam bidang industry.Perubahan tidak hanya mencakup pada bidang industry saja , namun seluruh aspek kehidupan manusia menuju keseimbangan yang dinamis .Oleh karenanya siapapun , aspek apapun mau tidak mau bersegera mengikuti perubahan itu ,jika ia tidak mau mengikutinya, maka dapat dipastikan ia akan tertinggal .Maka tidak salah mengutip filsuf Yunani, Heraclitus ,” Satu-satunya hal yang konstan di dunia ini adalah perubahan “.

Revolusi , inilah kata yang paling tepat jika melihat begitu radikalnya perubahan terhadap kemajuan industry masa kini.Mengutip arti Revolusi Industri itu sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ) adalah perubahan radikal dalam usaha mencapai produksi dengan menggunakan mesin-mesin , baik untuk tenaga penggerak maupun untuk tenaga pemproses.

Apa yang sebenarnya dimaksud dengan revolusi industri 4.0?

Saat ini menjadi Booming apa yang disebut dengan Revolusi industry 4.0.Hampir di banyak seminar yang diadakan oleh lembaga pendidikan maupun industry memberikan porsi Topik pembahasan mengenai Revolusi Industri 4.0 yang begitu menakjubkan , dengan menghadirkan ,pelaku , para pakar maupun pemerhati bidang industry untuk memberikan pertukaran pengetahuan dan informasi ,apa sih yang dimaksud dengan Revolusi Industri 4,0 itu sendiri .

Konsep revolusi industri 4.0 ini merupakan konsep yang pertama kali diperkenalkan oleh Profesor Klaus Schwab. Beliau merupakan ekonom dan teknisi terkenal asal Jerman sekaligus penggagas, pendiri dan ketua Eksekutif World Economic Forum (WEF) yang melalui bukunya, The Fourth Industrial Revolution, menyatakan bahwa revolusi industri 4.0 secara fundamental dapat mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berhubungan satu dengan yang lain.Ketepatan, Kecepatan, Efesiensi dan Kualitas produksi adalah pembeda dari era revolusi industry sebelumnya .

Pada era revolusi industry 4.0 yang paling fenomenal adalah dengan ditandai munculnya terobosan-terobosan teknologi dalam sejumlah bidang ,antara lain :

Bidang robotika;

Kecerdasan buatan ( Artificial Intelegence / AI );

Nanoteknologi;

Komputasi kuantum ( Quantum Computing );

Internet of Things;

Industry Internet of Things ( IIoT);

Teknologi nirkabel generasi kelima ( 5 G);

Aditif manufaktur/pencetakan 3D;dan

Industri kenderaan otonomi penuh ( Fully autonomous vehicles )

Jejak perjalanan revolusi industry

Era tahun 1790-an ( revolusi industry pertama )

Era dimana adanya mekanisasi alat produksi, tenaga uap dan daya air dalam membuat suatu produksi. Revolusi industry masa ini terjadi lebih disebabkan kemakmuran kerajaan Inggris saat itu .Pada masa itu secara perlahan Inggris kehilangan koloni-koloninya di Amerika ,yang mengakibatkan terjadinya kemunduran yang cukup besar namun disamping itu dapat menguasai sebagian perdagangan dari India.Oleh karenanya kemakmuran di Inggris semakin membesar yang mengakibatkan permintaan berbagai jenis barang semakin melonjak .

Berpengalaman dengan lepasnya koloni-koloni di Amerika utara yang semakin kaya dan mampunya India sebagai koloni Inggris untuk memproduk tekstil dengan harga murah sementara itu banyak di pinggiran Inggris sendiri menjadi produsen tekstil yang sudah lama .Karenanya untuk menyelamatkan industry negaranya Inggris meningkatkan efesiensinya, pada masa inilah awal revolusi industry ini terjadi .

Inovasi-inovasi baru bermunculan dengan penemuan-penemuan mesin-mesin industry khususnya bidang tekstil .Penemuan-penemuan ini segera memenuhi kota-kota industry di Inggris seperti Manchester, Liverpool, dan Birmingham .Akibatnya memang drastis dimana Inggris mampu menguasai pasar tekstil dunia , yang juga pada akhirnya menggilas bisnis-bisnis kecil .Pada masa itu competitor Inggris hanyalah Amerika Serikat dikarenakan mampu membuat mesin Cotton Gin, yaitu mesin yang mampu memisahkan kapas dari bijinya .Hal ini menyebabkan banyak pabrik di Amerika Utara dapat menyedikan pasokan kapas murah dari perkebunan selatan .

Secara berkesinambungan pabrik-pabrik baru muncul dengan menggunakan jenis dan mesin yang sama .Hal ini menjadikan unit service mesin menjadi kebutuhan yang utama .Akibatnya dibangunlah pabrik-pabrik mesin , dimana bagian dari mesin-mesin itu sendiri dapat diganti yang kita kenal dengan suku cadang.Saat itulah dikenal adanya standarisasi produk, dimana suku cadang dibuat identik dan presisi.

Untuk menggerakkan mesin-mesin industry itu sendiri tentu memerlukan energy yang tidak sedikit dimana saat itu bertumpu dengan listrik tenaga air yang tentunya tergantung dengan aliran sungai yang stabil .Efeknya , ada keterbatasan terhadap lokasi pembangunan pabrik yang harus mendekati sungai .Maka muncullah penggunaan energy tenaga uap , yang menggunakan kayu sebagai bahan bakarnya ,namun hal ini juga ada keterbatasan bahan baku kayu , maka muncullah penggunaan Batu bara .Sehingga pembangunan pabrik tidak lagi bergantung kepada sungai dan hutan kayu , namun lebih dipertimbangkan karena alasan ekonomis.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh jhoriantojodialhikam dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 01 Feb 22