Jawaban:

A.

1.Apa arti suci?

Suci yaitu bersih dalam arti keagamaan, seperti tidak terkena najis, bebas dari dosa, atau bebas dari suatu barang dari mutanajis, najis dan hadas.Alat utama untuk bersuci dari najis dan bersuci dari hadas adalah air. Dalam fiqih disebutkan bahwa tidak semua yang suci dapat menyucikan contohnya yaitu air.

2.Apa arti bersih?

bersih adalah keadaan yang bebas dari kotor dan terlihat secara kasat mata. biasanya tidak harus berhubungan dengan kegiatan keagamaan.

3.Apakah ada perbedaan kotor dan najis? Jelaskan!

Perbedaan kotor dan najis adalah jika najis pasti kotor karena setiap najis sudah pasti mengandung kotoran contohnya adalah tinja. Sedangkan kotor belum tentu mengandung najis sebab bisa saja kotor berasal dari sesuatu yang suci namun kadang juga berasal dari sesuatu yang najis, contohnya tanah, pasir, dll.

4.Sebutkan contoh najis yang kamu ketahui!

Contoh najis Mutawwasithah ialah kotoran manusia, darah haid, air mani yang cair, minuman keras, kotoran hewan yang haram dimakan, bangkai hewan kecuali bangkai manusia, ikan dan belalang.

5.Sebutkan hal-hal yang harus bersih ketika shalat!

• Bersih badan dari segala jenis najis dan juga segala jenis hadast.

• Bersih pakaian yang digunakan pada saat shalat dari segala jenis najis dan juga segala jenis hadast.

• Bersih tempat pelaksanaan ibadah shalat dari segala jenis najis dan juga segala jenis hadast.

6.Semua yang dipakai harus bersih.Sebutkan contohnya!

Yang Bersih itu harus peci,celana,dan pakaian,tempat tidur,peralatan makan, peralatan mandi,sepatu dll.

7.Apa hadas besar dan hadas kecil itu? Berikan contohnya!

hadas besar adalah haid, junub, nifas dan keluar mani. Mandi untuk membersihkan diri dari hadas dinamakan mandi wajib atau mandi besar. Mandi wajib atau mandi besar dilakukan dengan cara meratakan seluruh air ke semua bagian tubuh. Contoh hadas kecil adalah buang air kecil, besar, atau keluar udara dari dubur.

8.Apa yang dimaksud dengan istinja' ?

Thaharah dilakukan untuk menghilangkan segala sesuatu yang menimbulkan najis. Dalam ilmu fiqih, istinja adalah membersihkan sesuatu (najis) yang keluar dari qubul atau dubur menggunakan air atau batu dan benda sejenisnya yang bersih dan suci.

9.Apa yang dimaksud dengan tayammum ?

Bersuci untuk melaksanakan sholat dilakukan dengan berwudhu atau pun tayamum. Dikutip dari buku yang bertajuk Panduan Shalat Lengkap & Juz 'Amma karya Ahmad Najibuddin, tayamum adalah bersuci dengan menggunakan tanah atau debu yang suci sebagai rukhsah (keringanan) ketika tidak ada air.

10.Apa alasan boleh mengerjakan tayammum ? Jelaskan!

Tayamum diperbolehkan dilakukan hanya bila Tidak adanya air yang cukup untuk wudu atau mandi. Tidak mampu menggunakan air, seperti orang lemah, orang yang di penjara, atau takut binatang buas.Takut habisnya waktu salat sedangkan untuk mendapatkan air sangat jauh.

B.

1.Untuk melaksanakan shalat seseorang tidak perlu bersuci karena ia sudah mandi sampai bersih TS : Tidak Setuju

2.Setelah buang air kecil aku tidak suka bersih diri karena bersih diri itu merepotkan aku TS : Tidak Setuju

3.Bila hendak shalat seseorang harus melakukan wudhu biar ia dalam keadaan suci S : Setuju

4.Shalat itu beribadah kepada Allah yang diakhiri dengan salam S : Setuju

5.Hanya orang yang shalat saja perlu bersih TS : Tidak Setuju

6.Ada anak SD kelas IV,setiap shalat ada wudhunya S : Setuju

7.Melakukan wudhu tidak cocok dengan kesehatan TS : Tidak Setuju

8.Melakukan wudhu boleh sambil bercanda agar tetap riang dan gembira TS : Tidak Setuju

Penjelasan:

Maaf Kalo Salah