Berikut ini adalah pertanyaan dari shintaanggraeni32 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Dasar
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
detikEdu
Home
Sekolah
Perguruan Tinggi
Beasiswa
Edutainment
Seleksi Masuk PT
Detikpedia
Foto
Video
Infografis
Indeks
detikEdu
DetikPedia
Alasan Penduduk Mesir Mayoritas Tinggal di Sepanjang Sungai Nil
Novia Aisyah - detikEdu
Kamis, 02 Sep 2021 15:45 WIB
BAGIKAN
Komentar
Berlayar di Sungai Nil naik cruise
Foto: shutterstock
Jakarta - Penduduk Mesir sebagian besar tinggal di sepanjang Sungai Nil, delta, atau muaranya. Sungai Nil adalah sungai terpanjang di dunia.
Sungai Nil memiliki panjang 6.650 kilometer dan melintas sepanjang sembilan negara, demikian dikutip dari buku Dua Sahara: Romansa Giza hingga Thursina karangan Owen Putra dan Raviyanto. Kesembilan negara yang dilintasinya adalah Ethiopia, Zaire, Kenya, Uganda, Tanzania, Rwanda, Burundi, Sudan, dan Mesir.
Kata 'Nil' berasal dari bahasa Yunani, 'Neilos' yang berarti lembah sungai.
Sejarawan Yunani, Herodotus menyebut 'Egypt is the gift of the Nile' atau 'Mesir adalah anugerah Sungai Nil'. Maksudnya, jika tidak ada Sungai Nil, maka peradaban Mesir juga tidak ada.
Baca juga:
Iklim Negara Mesir dan Letak Geografisnya, Siswa Perlu Tahu nih
Faktor Sebagian Besar Penduduk Mesir Tinggal di Sepanjang Sungai Nil
Peradaban Mesir Kuno sendiri adalah peradaban tertua di dunia. Kehidupan Mesir Kuno ditopang oleh Sungai Nil.
Namun, apakah detikers tahu, bahwa sebagian besar penduduk Mesir hingga kini tinggal di sepanjang Sungai Nil, delta, serta muaranya? Tercatat dalam buku Serba Tahu Tentang Dunia tulisan Suhardi, 99% masyarakat Mesir tinggal di kota-kota sepanjang Sungai Nil dan Terusan Suez.
Pengendapan yang telah terjadi mulai ribuan tahun lalu membuat tepian kanan dan kiri Sungai Nil amat subur untuk bertani. Sektor pertanian menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar, dibandingkan sektor yang lain. Beberapa hasil pertaniannya adalah jeruk, kapas, padi, dan tebu.
Kembali pada buku Dua Sahara Romansa Giza hingga Thursina, Sungai Nil mengalir tepat di pusat negeri. Hampir seluruh aktivitas penduduk Mesir bergantung pada sungai ini. Ketika kemarau, airnya tidak pernah kering.
Mitos sumber air Sungai Nil dan air mata Dewi Isis
Buku Sejarah Peradaban Dunia Kuno: Empat Benua karya Anisa Septianingrum menyebutkan, ada mitos penduduk Mesir bahwa air Sungai Nil yang terus mengalir adalah air mata Dewi Isis yang selalu menangis sambil menyusuri sungai. Dewi Isis menyusuri sungai sambil menangis karena mencari jenazah putranya yang wafat dalam pertempuran.
Meski begitu, kenyataannya air Sungai Nil berasal dari gletser yang mencair di Pegunungan Kilimanjaro.
Baca juga:
6 Negara di Afrika Utara Beserta Ibu Kota Masing-masing, Siswa Wajib Tahu
Lembah Sungai Nil membentang dari perbatasan Sudan hingga Laut Tengah. Deltanya adalah kawasan aluvial berbentuk segitiga, membentang dari Cairo sampai Laut Tengah dan Alexandria ke Port Said.
Dulunya, Sungai Nil punya tujuh muara. Tetapi, kini hanya tersisa dua, yaitu Rasyid dan Dumyat.
Jadi, penduduk Mesir sebagian besar tinggal di sepanjang Sungai Nil serta delta dan muaranya karena wilayah tersebut memang lebih subur. Detikers tertarik pergi ke sana?
Simak Video "Diplomat Rusia Temui Pemimpin Liga Arab di Tengah Kebuntuan Diplomasi"
Diplomat Rusia Temui Pemimpin Liga Arab di Tengah Kebuntuan Diplomasi
(nah/nwy)
sungai nil
mesir
sejarah dunia
peradaban kuno
kairo
afrika
Berita Terkait
Mengenal 3 Negara 'Enklave' di Dunia, Letak Geografis Terlangka
Kisah Nabi Musa Menghadapi Firaun dan Sosok Pendampingnya
5 Cara Para Kaisar Romawi Kuno Memperoleh Takhta, Beli Jabatan sampai Kolaborasi
WFP Sebut 22 Juta Orang di Kawasan Tanduk Afrika Berisiko Kelaparan
Terniat! Gunung Kilimanjaro Sekarang Punya Akses Internet
Ironi Anak Crazy Rich, Pamer Hidup Mewah, Ayahnya Dituduh Money Laundering
Intip Gunung Kilimanjaro yang Sudah Punya Akses Internet
Berita detikcom Lainnya
Mitos Ikan Dewa Cibulan, Ikan Keramat Jelmaan Prajurit Prabu Siliwangi
detikTravel | Kamis, 01 Sep 2022 15:41 WIB
Eks Hakim Agung Khawatir Konstruksi Penyidik Kasus Brigadir Yosua Bias
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh toruan739 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 30 Nov 22