Jawaban:

Teori penyuunan agenda kebijakan adalah teori yang menjelaskan bagaimana isu-isu dan masalah-masalah tertentu berhasil menjadi prioritas bagi pembuat kebijakan dan menjadi bagian dari agenda kebijakan. Teori ini menyatakan bahwa tidak semua isu atau masalah yang ada akan diangkat menjadi prioritas bagi pembuat kebijakan, melainkan hanya yang dianggap penting dan memiliki dampak yang signifikan.

Untuk menganalisis apakah teori penyuunan agenda kebijakan berlaku untuk UU No. 2 tahun 2020, pertama-tama kita perlu memahami apa isi dari UU tersebut dan apa tujuan dari UU tersebut. Setelah itu, kita dapat mencari tahu apakah isu atau masalah yang diatur dalam UU tersebut merupakan isu atau masalah yang dianggap penting dan memiliki dampak yang signifikan oleh pembuat kebijakan, sesuai dengan teori penyuunan agenda kebijakan.

Jika UU No. 2 tahun 2020 merupakan UU yang mengatur tentang isu atau masalah yang dianggap penting dan memiliki dampak yang signifikan oleh pembuat kebijakan, maka teori penyuunan agenda kebijakan dapat dikatakan berlaku untuk UU tersebut. Namun, jika UU tersebut mengatur tentang isu atau masalah yang tidak dianggap penting atau tidak memiliki dampak yang signifikan oleh pembuat kebijakan, maka teori penyuunan agenda kebijakan mungkin tidak berlaku untuk UU tersebut.