Contoh kegiatan ekonomi masyarakat di daerah wisata adalah:

1. pemilik penginapan,

2. pemandu wisata,

3. penjual makanan,

4. koki,

5. perajin tradisional,

6. pegawai hotel,

7. supir travel

Pembahasan:

Wisata dikatakan sebagai industri, karena di dalamnya terdapat berbagai aktivitas usaha yang bisa menghasilkan produk berupa barang dan jasa.  

Wisata sering disebut sebagai “industri tanpa asap” (smokeless industry), karena tidak melibatkan pabrik seperti halnya industri lainnya.  

Industri wisata memiliki peran penting dalam ekonomi, karena industri ini menyediakan berbagai lapangan pekerjaan, sekaligus menyumbang devisa yang dibutuhkan oleh negara. Lapangan pekerjaan ini misalnya adalah pemandu wisata, penyaji makanan, koki, pegawai hotel hingga supir.

Industri wisata menghasilkan berbagai jasa dan barang yang dibutuhkan oleh para wisatawan. Barang dalam industri wisata misalnya adalah cindera mata, makan dan dan minuman khas daerah setempat. Sementara jasa berupa penginapan, tour dan layanan transportasi.

Para wisatawan umumnya tertarik dengan pemandangan yang indah, peninggalan sejarah atau seni budaya suatu daerah yang khas.

Salah satu lokasi pariwisata terbesar di Indonesia yaitu Bali. Selain Bali pusat wisata lain di Indonesia adalah Danau Toba, Yogyakarta, Lombok dan Toraja.