Desa menurut Bintarto adalah suatu wilayah yang memiliki kekhasan-kekhasan tertentu, baik dari segi geografis, sumber daya alam, kebudayaan, sosial, ekonomi dan politik. Desa juga merupakan suatu kesatuan sosial yang mempunyai kepentingan dan tujuan bersama, serta saling ketergantungan dan saling mempengaruhi dalam aktivitas kehidupannya.

Untuk menerapkan pengertian desa menurut Bintarto, beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain:

1. Memahami kekhasan dan potensi desa: Mengidentifikasi kekhasan dan potensi desa, baik dari segi geografis, sumber daya alam, kebudayaan, sosial, ekonomi dan politik sehingga dapat dikembangkan dan dimanfaatkan secara optimal.
2. Meningkatkan partisipasi masyarakat: Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan pembangunan di desa, sehingga masyarakat dapat aktif terlibat dalam pembangunan desa dan merasa memiliki kegiatan tersebut.
3. Meningkatkan peran pemerintah desa: Pemerintah desa harus memainkan perannya sebagai penggerak pembangunan desa, serta mengelola dan mengembangkan potensi desa secara optimal.
4. Meningkatkan kerjasama antara desa: Mengembangkan kerjasama antar desa untuk saling memperkuat potensi dan mengatasi masalah yang ada di desa.
5. Menjaga kelestarian lingkungan: Memperhatikan kelestarian lingkungan dalam kegiatan pembangunan, sehingga pembangunan dapat berlangsung secara berkelanjutan.

Dengan menerapkan pengertian desa menurut Bintarto, diharapkan dapat menciptakan desa yang maju, mandiri, dan berdaya saing, serta memberikan kesejahteraan bagi masyarakat desa secara menyeluruh.