Perencanaan adalah proses yang digunakan untuk menentukan tujuan dan strategi untuk mencapainya. Perencanaan digunakan untuk mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan, menentukan tindakan yang diperlukan, dan mengatur jadwal untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Perencanaan juga digunakan untuk membuat proyeksi tentang masa depan dan mengidentifikasi risiko yang mungkin terjadi.

Pengawasan adalah proses yang digunakan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan suatu rencana. Pengawasan digunakan untuk menentukan apakah tindakan yang diambil sesuai dengan rencana, apakah tujuan yang ditetapkan telah dicapai, dan apakah ada perubahan yang diperlukan dalam rencana. Pengawasan juga digunakan untuk mengidentifikasi masalah yang mungkin terjadi dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengatasinya.

Hubungan antara perencanaan dan pengawasan adalah keduanya merupakan proses yang saling terkait dan bergantung pada satu sama lain. Perencanaan digunakan untuk menentukan tujuan dan strategi, sementara pengawasan digunakan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan rencana. Perencanaan yang baik akan menghasilkan pengawasan yang efektif, dan pengawasan yang efektif akan membantu dalam perbaikan rencana. Tanpa perencanaan yang baik, pengawasan tidak akan efektif, dan tanpa pengawasan yang baik, rencana tidak akan dapat diperbaiki.