Untuk mengetahui jarak tanam antar tanaman kopi, langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah:

Menghitung luas tanah yang akan ditanami, yaitu 1 ha = 10.000 m2.

Membagi luas tanah dengan jumlah bibit kopi yang akan ditanam, yaitu 10.000 m2 / 450 bibit = 22,22 m2/bibit.

Menghitung jarak tanam berdasarkan luas tanah yang dialokasikan untuk setiap bibit, yaitu akar kuadrat dari 22,22 m2/bibit, sehingga diperoleh jarak tanam TB dan US yang sama, yaitu sekitar 4,71 m.

Proses penanaman kopi meliputi beberapa tahap, antara lain:

Persiapan lahan, yaitu membersihkan lahan dari gulma, batu, dan benda-benda lain yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman.

Pembuatan lubang tanam, yaitu menggali lubang di titik-titik yang telah ditentukan dengan jarak tanam yang sesuai.

Penanaman bibit kopi, yaitu menempatkan bibit kopi ke dalam lubang tanam dan menutupnya dengan tanah hingga permukaan tanah rata.

Perawatan tanaman, yaitu memberikan pupuk dan penyiraman secara teratur, serta melakukan pemangkasan cabang atau daun yang tidak diperlukan.

Pemanenan kopi, yaitu memanen buah kopi yang telah matang dan siap dipanen, kemudian membersihkan dan mengeringkannya sebelum diproses lebih lanjut.