Indonesia sering dilanda gempa bumi karena letaknya di atas Cincin Api Pasifik dan daerah pantai barat Sumatera terletak di zona subduksi, di mana lempeng tektonik Indo-Australia saling bertumbukan dengan lempeng tektonik Eurasia.

Pembahasan:

Gempa bumi terjadi ketika terjadi pergerakan atau geseran pada lempeng tektonik di bawah permukaan Bumi. Ketika pergerakan terjadi, energi dilepaskan dalam bentuk getaran yang dapat dirasakan sebagai guncangan di permukaan Bumi.

Daerah pantai barat Sumatera terletak di zona subduksi, di mana lempeng tektonik Indo-Australia saling bertumbukan dengan lempeng tektonik Eurasia. Ini seringkali menghasilkan gempa bumi kuat, bahkan dapat memicu tsunami seperti yang terjadi pada tahun 2004.

Selain itu, faktor lain yang dapat mempengaruhi terjadinya gempa bumi di Indonesia adalah aktivitas gunung berapi yang seringkali terjadi di wilayah tersebut. Erupsi gunung berapi dapat memicu gempa bumi dan tsunami, yang dapat mengakibatkan kerusakan dan korban jiwa yang besar.