Jawaban:

Asteroid dapat diklasifikasikan berdasarkan komponen penyusun dan letak orbitnya menjadi beberapa kelompok, antara lain:

1. Berdasarkan Komponen Penyusun:

• S-type (silikat): terdiri dari mineral silikat dan metal. Ini adalah kelompok asteroid paling umum dan terdapat di daerah tengah pada bagian asteroid belt.

• C-type (karbon): terdiri dari material organik dan karbon. Ini adalah kelompok asteroid paling banyak yang ditemukan di bagian luar asteroid belt.

• M-type (metal): terdiri dari logam murni, seperti besi dan nikel. Ini adalah kelompok asteroid paling jarang dan terdapat di bagian tengah asteroid belt.

• V-type (Vesta): ditemukan hanya pada asteroid Vesta dan terdiri dari mineral silikat.

2. Berdasarkan Letak Orbitnya:

• Main Belt Asteroids: terletak di antara orbit Mars dan Jupiter, sebagian besar dari mereka berada di asteroid belt.

• Near-Earth Asteroids (NEAs): memiliki orbit yang sangat dekat dengan Bumi dan memiliki potensi untuk menabrak Bumi.

• Trojan Asteroids: terletak di sisi depan dan belakang planet, terikat pada orbit planet tertentu seperti Jupiter.

• Centaur Objects: memiliki orbit yang tidak stabil dan memasuki sistem tata surya dari keranjang komet.

Damocloid: memiliki orbit yang sangat eksternal dan tidak stabil, mungkin merupakan komet yang telah kehilangan materi kometnya.