Jawaban:

Rendah: Tingkat kerawanan rendah mengindikasikan bahwa daerah tersebut memiliki risiko banjir yang relatif kecil. Wilayah ini biasanya terletak di dataran tinggi, jauh dari sungai atau wilayah rawan banjir. Ketersediaan drainase yang baik dan perlindungan yang memadai dapat mengurangi risiko banjir.

Sedang: Tingkat kerawanan sedang menunjukkan bahwa daerah tersebut memiliki risiko banjir yang moderat. Wilayah ini mungkin terletak di dekat sungai atau wilayah dengan pola curah hujan tinggi. Perlu adanya perhatian terhadap sistem drainase yang memadai, pengendalian sungai, dan perencanaan perkotaan yang baik untuk mengurangi risiko banjir.

Tinggi: Tingkat kerawanan tinggi menunjukkan bahwa daerah tersebut memiliki risiko banjir yang signifikan. Wilayah ini cenderung terletak di dataran rendah atau di sepanjang sungai yang rentan terhadap banjir. Diperlukan upaya serius dalam pengelolaan banjir, termasuk sistem drainase yang baik, pemantauan cuaca, pengendalian sungai, dan peningkatan kesadaran masyarakat.

Sangat Tinggi: Tingkat kerawanan sangat tinggi mengindikasikan bahwa daerah tersebut memiliki risiko banjir yang ekstrem. Wilayah ini sering kali terletak di delta sungai, wilayah pesisir, atau wilayah dengan topografi yang sangat rentan terhadap banjir. Diperlukan tindakan yang lebih ekstensif, termasuk sistem perlindungan banjir yang kuat, evakuasi yang efektif, dan rencana tanggap darurat yang matang.