Jawaban:

1. Pertanyaan terbuka tentang gambar di atas:

a. Apa yang menyebabkan terbentuknya pegunungan di Bumi?

b. Bagaimana proses terbentuknya pegunungan di Bumi?

c. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan sayur oleh petani?

d. Bagaimana cara petani mengelola lahan pertaniannya untuk memperoleh hasil yang maksimal?

e. Apakah aktivitas pertanian memiliki dampak positif atau negatif terhadap lingkungan?

2. Jawaban pertanyaan:

a. Pegunungan terbentuk di Bumi karena proses tektonik lempeng. Saat lempeng tektonik bertabrakan atau menarik diri, maka akan terjadi pembentukan pegunungan.

b. Proses terbentuknya pegunungan di Bumi terdiri dari beberapa tahap, yaitu: konvergensi lempeng tektonik, deformasi litosfer, dan erosi. Pertama, lempeng tektonik bertabrakan atau menarik diri, sehingga terjadi deformasi litosfer. Kemudian, erosi akan terjadi akibat aktivitas iklim dan air, yang akhirnya menghasilkan bentuk pegunungan yang terlihat sekarang.

c. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan sayur oleh petani antara lain: kondisi tanah, curah hujan, temperatur, jenis benih yang digunakan, dan cara penyiraman.

d. Petani dapat mengelola lahan pertaniannya dengan cara menyiapkan tanah dengan baik, memilih benih yang sesuai dengan kondisi lahan, dan menggunakan pestisida sesuai dengan petunjuk pakai. Petani juga harus memantau kondisi tanah dan pertumbuhan tanaman secara teratur, serta memberikan pemupukan sesuai kebutuhan tanaman.

e. Aktivitas pertanian dapat memiliki dampak positif maupun negatif terhadap lingkungan. Dampak positifnya adalah sebagai sumber pangan bagi manusia, serta dapat menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida. Namun, jika tidak dilakukan dengan cara yang tepat, aktivitas pertanian juga dapat menyebabkan terjadinya erosi tanah, penurunan kualitas air, dan pencemaran lingkungan lainnya.

3. Berikut ini adalah beberapa referensi yang dapat membantu Anda menjawab pertanyaan tentang gambar di atas:

"Pegunungan: Sejarah, Proses, dan Dampak" oleh Muhamad Rifki di website Academia.edu. Artikel ini menyajikan sejarah pegunungan, proses terbentuknya pegunungan, dan dampak pegunungan terhadap lingkungan dan masyarakat.

"Pegunungan dan Dampaknya terhadap Masyarakat" oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia. Artikel ini menjelaskan tentang proses terbentuknya pegunungan, dampak pegunungan terhadap masyarakat, dan hak-hak masyarakat dalam pegunungan.

"Pegunungan, Energi, dan Lingkungan" oleh Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral. Artikel ini menyajikan gambaran umum tentang pegunungan di Indonesia, termasuk proses terbentuknya pegunungan, sumber daya yang terdapat di pegunungan, dan dampak pegunungan terhadap lingkungan.

"Pegunungan dan Dampaknya terhadap Masyarakat Adat" oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia. Artikel ini menjelaskan tentang proses terbentuknya pegunungan, dampak pegunungan terhadap masyarakat adat, dan hak-hak masyarakat adat dalam pegunungan.

"Pertanian dan Lingkungan" oleh Direktorat Jenderal Pertanian Kementerian Pertanian. Artikel ini menjelaskan tentang proses pertanian, dampak pertanian terhadap lingkungan, dan langkah-langkah yang diambil untuk mengurangi dampak tersebut.

4. Untuk membentuk karangan ilmiah, Anda dapat mengkaitkan paragraf yang satu dengan yang lain dengan menggunakan kalimat pengantar dan kalimat penutup, serta menyertakan pengutipan dari referensi yang Anda gunakan. Misalnya, Anda dapat memulai karangan dengan menjelaskan latar belakang masalah yang akan dibahas, kemudian menyajikan informasi yang Anda dapatkan dari referensi terkait, dan menutup karangan dengan menarik kesimpulan atau memberikan saran berdasarkan informasi yang telah Anda sajikan. Pastikan untuk memformat karangan sesuai dengan standar ilmiah yang berlaku, seperti menggunakan gaya penulisan ilmiah, menyertakan daftar pustaka, dan menyajikan informasi secara sist