Berikut ini adalah pertanyaan dari hartunyeri pada mata pelajaran Geografi untuk jenjang Sekolah Dasar
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Sejak lama manusia meneliti bagaimana sebenarnya perubahan bentuk muka bumi masa ke masa.
Salah satu ahli yang mengemukakan teori perubahan bentuk muka bumi adalah Alfred Wegener.
Ia mengemukakan Continental Drift Theory atau Teori Apungan Benua.
Dikemukakan oleh Alfred Wegener (1910). Wegener berpendapat bahwa 225 juta tahun yang lalu di Bumi hanya terdapat satu benua yaitu Pangea.
Dengan adanya tenaga tektonik bumi, pangea terpisah menjadi dua benua, Laurasia di utara dan Gondwana di selatan.
Dua benua tersebut dipisahkan oleh suatu lautan besar yaitu Tethys. Kedua benua tersebut terus bergerak sehingga membentuk benua-benua seperti sekarang. Teori apungan benua didukung oleh bukti sebagai berikut.
1.Pantai di bagian timur Amerika Selatan dan pantai barat Afrika terlihat memiliki potongan yang cocok satu sama lain.
2.Batuan yang terdapat di Amerika Selatan dan di Afrika memiliki jenis dan umur batuan yang sama.
3.Struktur batuan induk di tepi lautan Atlantik di Afrika, Amerika Utara, dan Eropa memiliki potongan dengan bentuk yang cocok satu sama lain.
4.Adanya garis kontur pantai Timur Benua Amerika Utara dan Amerika Selatan dengan garis kontur pantai barat Eropa danAfrika
5.Daratan Greenland menjauhi Eropa.
6.Kepulauan Madagaskar menjauhi Afrika.
7.Ada kegiatan seismik di Patahan San Andreas.
8.Samudera Atlantik semakin luas karena pergerakan Benua Amerika ke barat.
9.Batas Samudera Hindia semakin mendesak ke Utara.
10.Teori Lempeng Tektonik (Plate Tectonic).
Penjelasan:
maaf ya kalo salah❌
jadikan jawab tercerdas ya kak
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh QuennVanessaEddlinov dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 21 Jun 22