Jawaban:

Nuklir adalah sebuah alat peperangan yang biasanya digunakan dengan cara dijatuhkan dari sebuah pesawat yang sedang berada di ketinggian yang relatif tinggi. Pertama, kita harus mengerti bagaimana nuklir dapat meledak, di dalam bom nuklir terdapat sebuah bahan elemen yang memiliki atom yang tidak stabil dan masih melakukan pembusukan. Beberapa contoh dari elemen-elemen tersebut merupakan uranium/plutonium. Peledakan tersebut terjadi ketika proses "fusion" atau "fission" terjadi pada atom-atom yang tidak stabil tersebut. Secara umum, fusion dan fission merupakan proses yang sama secara hasilnya, yaitu energi yang relatif besar, yang membedakan fusion dan fission yaitu cara energi tersebut dapat terbentuk. Proses fusion yaitu atom-atom yang kecil bersatu menjadi atom yang besar, sedangkan proses fission yaitu atom yang besar pecah menjadi atom yang lebih kecil. Karena kita sudah mengetahui dasar nuklir dapat meledak, sekarang kita harus mencari tahu cara nuklir bisa diaktifkan. Nuklir bisa meledak melalui beberapa cara, tetapi salah satu cara sederhananya yaitu dengan menjatuhkan dari sebuah pesawat. Bom tersebut akan mengenai tanah dengan keras sehingga sebuah pemicu di dalam bom tersebut memicu proses fusion atau fission. Salah satu metode pemicuan paling umum yaitu dengan menembakan sebuah neutron pada atom yang tidak stabil itu. Pemicu akan aktif ketika menerima gaya yang besar ketika jatuh ke tanah sehingga neutron tersebut mengenai atom yang tidak stabil dan proses fusion atau fission bisa terjadi.