Bapak yang mengganti daya lensa kacamatanya, setelah dua tahun, dari -1 D ke -2 D tersebut mengalami pergeseran titik jauh matasebesar 50 cmmendekati lensa mata (A).

Penjelasan:

Karena daya lensa kacamatabapak tersebut bernilainegatif, jelas bahwa beliau merupakan penderita rabun jauh atau miopi. Pada penderita miopi, terjadi pergeseran titik jauh mata (yang awalnya bisa melihat sejauh-jauhnya, kini terbatas pada jarak tertentu). Bayangan pada mata penderitanya terbentuk di depan retina, seharusnya tepat di retina. Ini disebabkan menurunnya kemampuan lensa mata. Lensa mata terletak di depan retina. Titik jauh mata yang normalnya sejauh-jauhnya, kini berkurang jaraknya dan semakin dekat ke lensa mata.

Untuk perhitungan pergeserannya, dapat digunakan rumus daya lensa cekung:

P = -100/pr

dengan:

P: daya lensa (D)

pr: jarak terjauh yang masih dapat dilihat jelas mata tanpa alat bantu (cm)

Berikut perhitungannya:

• P₁ = -1 ⇒ pr₁ = -100/(-1) = 100 cm
• P₂ = -2 ⇒ pr₂ = -100/(-2) = 50 cm
• pergeseran: pr₁-pr₂ = 100-50 = 50 cm

Jadi, berdasarkan pernyataan pada soal, maka titik jauh matabapak tersebut bergeser 50 cmmendekati lensa mata.

Pelajari lebih lanjut:

Materi tentang Menentukan Kacamata untuk Penderita RabunTertentu dan MenghitungDaya Lensa Kacamatanya yomemimo.com/tugas/28123909

#BelajarBersamaBrainly