Berikut ini adalah pertanyaan dari shelviap16 pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Rumus besarnya gaya tolak menolak antara kedua muatan
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Kelas : IX
Pelajaran : IPA (Fisika)
Kategori : Listrik statis
Kata kunci : rumus, gaya tolak - menolak, muatan
Pembahasan :
Jika dua muatan berada pada jarak tertentu, maka akan timbul gaya tarik - menarik atau gaya tolak - menolak pada kedua muatan tersebut. Bedanya, jika muatannya sama (sama - sama positif atau sama - sama negatif) maka akan timbul gaya tolak - menolak, sedangkan jika muatannya berbeda (muatan positif dan negatif) maka akan timbul gaya tarik - menarik.
Besarnya gaya tarik - menarik maupun gaya tolak - menolak dapat ditentukan dengan rumus :
F = k.Q₁.Q₂/r²
dimana :
F = gaya tarik - menarik atau gaya tolak - menolak (N)
k = konstanta (besarnya selalu 9.10⁹ Nm²/C²)
Q₁, Q₂ = muatan benda (C)
r = jarak antar kedua muatan (m)
Dari hal ini dapa dilihat bahwa :
1. Semakin besar muatan maka gaya tarik - menarik atau gaya tolak - menolak juga akan semakin besar (Gaya listrik sebanding dengan muatan)
2. Semakin jauh jarak antar benda (jarak semakin besar) maka gaya tarik - menarik atau pun gaya tolak - menolak akan semakin kecil (Gaya berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antar muatan)
Jadi, dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa besar gaya tarik atau gaya tolak pada muatan dapat dicari dengan menggunakan rumus yang sama.
Semoga membantu
Pelajaran : IPA (Fisika)
Kategori : Listrik statis
Kata kunci : rumus, gaya tolak - menolak, muatan
Pembahasan :
Jika dua muatan berada pada jarak tertentu, maka akan timbul gaya tarik - menarik atau gaya tolak - menolak pada kedua muatan tersebut. Bedanya, jika muatannya sama (sama - sama positif atau sama - sama negatif) maka akan timbul gaya tolak - menolak, sedangkan jika muatannya berbeda (muatan positif dan negatif) maka akan timbul gaya tarik - menarik.
Besarnya gaya tarik - menarik maupun gaya tolak - menolak dapat ditentukan dengan rumus :
F = k.Q₁.Q₂/r²
dimana :
F = gaya tarik - menarik atau gaya tolak - menolak (N)
k = konstanta (besarnya selalu 9.10⁹ Nm²/C²)
Q₁, Q₂ = muatan benda (C)
r = jarak antar kedua muatan (m)
Dari hal ini dapa dilihat bahwa :
1. Semakin besar muatan maka gaya tarik - menarik atau gaya tolak - menolak juga akan semakin besar (Gaya listrik sebanding dengan muatan)
2. Semakin jauh jarak antar benda (jarak semakin besar) maka gaya tarik - menarik atau pun gaya tolak - menolak akan semakin kecil (Gaya berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antar muatan)
Jadi, dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa besar gaya tarik atau gaya tolak pada muatan dapat dicari dengan menggunakan rumus yang sama.
Semoga membantu
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh DewiLissy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 17 Nov 15