Terdapat hubungan yang erat antara luas ruang terbuka hijau dengan potensi banjir. Ruang terbuka hijau seperti taman, hutan kota, atau taman kota dapat berfungsi sebagai daerah resapan air yang baik, di mana tanah dapat menyerap air hujan dan memperlambat aliran permukaan. Hal ini membantu mengurangi jumlah air yang mengalir ke aliran sungai dan drainase, sehingga mengurangi potensi banjir.

Namun, jika luas ruang terbuka hijau di kota atau wilayah perkotaan terlalu sedikit, maka air hujan tidak dapat diserap dengan baik oleh tanah dan mengalir ke permukaan, yang dapat menyebabkan banjir. Selain itu, jika ruang terbuka hijau dikembangkan dengan cara yang tidak tepat, seperti mengurangi vegetasi atau membangun permukaan yang tidak dapat menyerap air, maka hal ini dapat meningkatkan potensi banjir.

Oleh karena itu, penting untuk mempertahankan dan meningkatkan luas ruang terbuka hijau di daerah perkotaan dengan memperhatikan tata ruang yang baik, sehingga dapat membantu mengurangi potensi banjir dan meningkatkan kualitas lingkungan.

makasihnya jangan lupa : http://saweria.co/yusufwahyur