1. Sebuah lensa memiliki jarak fokus 20 cm. Jika sebuah objek yang diletakkan pada jarak 30 cm dari lensa, maka berapa jarak gambar yang terbentuk?

Jawaban:

menggunakan rumus fokus

1/f = 1/o + 1/i

1/20 = 1/30 + 1/i

i = 60 cm

Jarak gambar yang terbentuk adalah 60 cm.

2. Sebuah lensa mempunyai panjang fokus 10 cm. Jika sebuah objek diletakkan pada jarak 20 cm dari lensa, maka perbesaran gambar yang terbentuk adalah..?

Jawaban:

Menggunakan rumus perbesaran

m = - i/o

m = - (f/ (f-o))

m = - (10/ (10-20))

m = 1/2

Perbesaran gambar yang terbentuk adalah 1/2.

3. Sebuah teleskop Galileo memiliki lensa objektif dengan jarak fokus 50 cm dan lensa okuler dengan jarak fokus 10 cm. Berapa perbesaran teleskop?

Jawaban:

Menggunakan rumus perbesaran

m = - i/o

m = - f_objektif/f_okuler

m = - (50/10)

m = -5

Perbesaran teleskop adalah -5.

4. Sebuah mikroskop memiliki lensa objektif dengan jarak fokus 2 cm dan lensa okuler dengan jarak fokus 4 cm. Jika sebuah objek diletakkan pada jarak 1 cm dari lensa objektif, maka jarak gambar yang terbentuk oleh lensa objektif adalah..?

Jawaban:

Menggunakan rumus fokus

1/f = 1/o + 1/i

1/2 = 1/1 + 1/i

i = 2cm

Jarak gambar yang terbentuk oleh lensa objektif adalah 2 cm.

5. Sebuah teropong bintang mempunyai lensa objektif dengan jarak fokus 200 cm dan lensa okuler dengan jarak fokus 10 cm. Berapa perbesaran teropong bintang?

Jawaban:

Menggunakan rumus perbesaran

m = - i/o

m = - f_objektif/f_okuler

m = - (200/10)

m = -20

Perbesaran teropong bintang adalah -20.