pengungkit manakah yang lebih membutuhkan sedikit energi jika digunakan? kasih jalannya

Berikut ini adalah pertanyaan dari Nyayu pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Pengungkit manakah yang lebih membutuhkan sedikit energi jika digunakan?kasih jalannya yaaa gimana ^^
pengungkit manakah yang lebih membutuhkan sedikit energi jika digunakan?
kasih jalannya yaaa gimana ^^

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

KONSEP DASAR


Pengertian Pesawat Sederhana

adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :

A. Pengungkit atau Tuas

Pengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.

Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :

W x Lb = F x Lk


Dimana :

Lb = lengan beban

Lk = lengan kuasa

F = kuasa

W = beban


Keuntungan mekaniknya (KM) adalah

KM = W/F = Lk/Lb


B. KATROL

Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :

1. Katrol tetap

keuntungan mekanis,

KM = W/F = 1

2. Katrol bebas

keuntungan mekanis,

KM = W/F = 2/1

3. Sistem Katrol

Sistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.

Keuntungan mekanis,

KM = W/F = n

dimana :

W = beban

F = kuasa

n = jumlah katrol atau tali yang menahan beban


C. Bidang Miring

Bidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi.

F x S = W x h

keuntungan mekanisnya adalah

KM = W/F = S/h

SOAL

Diketahui :

dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T)berada di antara titik Beban(B)dan titik tangkap kuasa(K).

Gambar A (Lihat Lampiran)

Lengan kuasa, Lk = 20 cm

Lengan beban, Lb = 120 cm

Memiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6


sedangkan gambar B (lihat lampiran)

Lengan kuasa, Lk = 80 cm

Lengan beban, Lb = 60 cm

Memiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3


Kesimpulan

Jadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6

___________________________________________

Silakan Simak soal

Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 :

yomemimo.com/tugas/953117

yomemimo.com/tugas/1179284

______________________________________________________

Kelas             : 8 SMP

Pelajaran       : Fisika

Kategori         : Bab 2 - Pesawat Sederhana

Kata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.

Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]



KONSEP DASARPengertian Pesawat Sederhana adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :A. Pengungkit atau TuasPengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :W x Lb = F x LkDimana :Lb = lengan bebanLk = lengan kuasaF = kuasaW = bebanKeuntungan mekaniknya (KM) adalahKM = W/F = Lk/LbB. KATROL Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :1. Katrol tetapkeuntungan mekanis, KM = W/F = 12. Katrol bebaskeuntungan mekanis, KM = W/F = 2/13. Sistem KatrolSistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.Keuntungan mekanis,KM = W/F = ndimana :W = bebanF = kuasan = jumlah katrol atau tali yang menahan bebanC. Bidang MiringBidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi. F x S = W x hkeuntungan mekanisnya adalah KM = W/F = S/hSOALDiketahui :dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T) berada di antara titik Beban (B) dan titik tangkap kuasa (K). Gambar A (Lihat Lampiran)Lengan kuasa, Lk = 20 cmLengan beban, Lb = 120 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6sedangkan gambar B (lihat lampiran)Lengan kuasa, Lk = 80 cmLengan beban, Lb = 60 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3KesimpulanJadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6___________________________________________Silakan Simak soal Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 : https://brainly.co.id/tugas/953117https://brainly.co.id/tugas/1179284______________________________________________________Kelas             : 8 SMPPelajaran       : FisikaKategori         : Bab 2 - Pesawat SederhanaKata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]KONSEP DASARPengertian Pesawat Sederhana adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :A. Pengungkit atau TuasPengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :W x Lb = F x LkDimana :Lb = lengan bebanLk = lengan kuasaF = kuasaW = bebanKeuntungan mekaniknya (KM) adalahKM = W/F = Lk/LbB. KATROL Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :1. Katrol tetapkeuntungan mekanis, KM = W/F = 12. Katrol bebaskeuntungan mekanis, KM = W/F = 2/13. Sistem KatrolSistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.Keuntungan mekanis,KM = W/F = ndimana :W = bebanF = kuasan = jumlah katrol atau tali yang menahan bebanC. Bidang MiringBidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi. F x S = W x hkeuntungan mekanisnya adalah KM = W/F = S/hSOALDiketahui :dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T) berada di antara titik Beban (B) dan titik tangkap kuasa (K). Gambar A (Lihat Lampiran)Lengan kuasa, Lk = 20 cmLengan beban, Lb = 120 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6sedangkan gambar B (lihat lampiran)Lengan kuasa, Lk = 80 cmLengan beban, Lb = 60 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3KesimpulanJadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6___________________________________________Silakan Simak soal Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 : https://brainly.co.id/tugas/953117https://brainly.co.id/tugas/1179284______________________________________________________Kelas             : 8 SMPPelajaran       : FisikaKategori         : Bab 2 - Pesawat SederhanaKata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]KONSEP DASARPengertian Pesawat Sederhana adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :A. Pengungkit atau TuasPengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :W x Lb = F x LkDimana :Lb = lengan bebanLk = lengan kuasaF = kuasaW = bebanKeuntungan mekaniknya (KM) adalahKM = W/F = Lk/LbB. KATROL Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :1. Katrol tetapkeuntungan mekanis, KM = W/F = 12. Katrol bebaskeuntungan mekanis, KM = W/F = 2/13. Sistem KatrolSistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.Keuntungan mekanis,KM = W/F = ndimana :W = bebanF = kuasan = jumlah katrol atau tali yang menahan bebanC. Bidang MiringBidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi. F x S = W x hkeuntungan mekanisnya adalah KM = W/F = S/hSOALDiketahui :dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T) berada di antara titik Beban (B) dan titik tangkap kuasa (K). Gambar A (Lihat Lampiran)Lengan kuasa, Lk = 20 cmLengan beban, Lb = 120 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6sedangkan gambar B (lihat lampiran)Lengan kuasa, Lk = 80 cmLengan beban, Lb = 60 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3KesimpulanJadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6___________________________________________Silakan Simak soal Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 : https://brainly.co.id/tugas/953117https://brainly.co.id/tugas/1179284______________________________________________________Kelas             : 8 SMPPelajaran       : FisikaKategori         : Bab 2 - Pesawat SederhanaKata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]KONSEP DASARPengertian Pesawat Sederhana adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :A. Pengungkit atau TuasPengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :W x Lb = F x LkDimana :Lb = lengan bebanLk = lengan kuasaF = kuasaW = bebanKeuntungan mekaniknya (KM) adalahKM = W/F = Lk/LbB. KATROL Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :1. Katrol tetapkeuntungan mekanis, KM = W/F = 12. Katrol bebaskeuntungan mekanis, KM = W/F = 2/13. Sistem KatrolSistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.Keuntungan mekanis,KM = W/F = ndimana :W = bebanF = kuasan = jumlah katrol atau tali yang menahan bebanC. Bidang MiringBidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi. F x S = W x hkeuntungan mekanisnya adalah KM = W/F = S/hSOALDiketahui :dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T) berada di antara titik Beban (B) dan titik tangkap kuasa (K). Gambar A (Lihat Lampiran)Lengan kuasa, Lk = 20 cmLengan beban, Lb = 120 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6sedangkan gambar B (lihat lampiran)Lengan kuasa, Lk = 80 cmLengan beban, Lb = 60 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3KesimpulanJadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6___________________________________________Silakan Simak soal Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 : https://brainly.co.id/tugas/953117https://brainly.co.id/tugas/1179284______________________________________________________Kelas             : 8 SMPPelajaran       : FisikaKategori         : Bab 2 - Pesawat SederhanaKata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]KONSEP DASARPengertian Pesawat Sederhana adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :A. Pengungkit atau TuasPengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :W x Lb = F x LkDimana :Lb = lengan bebanLk = lengan kuasaF = kuasaW = bebanKeuntungan mekaniknya (KM) adalahKM = W/F = Lk/LbB. KATROL Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :1. Katrol tetapkeuntungan mekanis, KM = W/F = 12. Katrol bebaskeuntungan mekanis, KM = W/F = 2/13. Sistem KatrolSistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.Keuntungan mekanis,KM = W/F = ndimana :W = bebanF = kuasan = jumlah katrol atau tali yang menahan bebanC. Bidang MiringBidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi. F x S = W x hkeuntungan mekanisnya adalah KM = W/F = S/hSOALDiketahui :dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T) berada di antara titik Beban (B) dan titik tangkap kuasa (K). Gambar A (Lihat Lampiran)Lengan kuasa, Lk = 20 cmLengan beban, Lb = 120 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6sedangkan gambar B (lihat lampiran)Lengan kuasa, Lk = 80 cmLengan beban, Lb = 60 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3KesimpulanJadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6___________________________________________Silakan Simak soal Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 : https://brainly.co.id/tugas/953117https://brainly.co.id/tugas/1179284______________________________________________________Kelas             : 8 SMPPelajaran       : FisikaKategori         : Bab 2 - Pesawat SederhanaKata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]KONSEP DASARPengertian Pesawat Sederhana adalah alat yang membantu kita mempermudah melakukan kerja atau usaha. Di antara jenis-jenis pesawat sederhana adalah :A. Pengungkit atau TuasPengungkit atau tuas terdiri atas sebatang kayu atau besi yang dapat berputar pada suatu titik tetap yang disebut titik tumpu.Untuk mencari besar kuasa F bisa digunakan persamaan :W x Lb = F x LkDimana :Lb = lengan bebanLk = lengan kuasaF = kuasaW = bebanKeuntungan mekaniknya (KM) adalahKM = W/F = Lk/LbB. KATROL Cara kerja katrol sama dengan cara kerja tuas. Berdasarkan posisi dan susunannya, pesawat katol dibagi menjadi 3 macam :1. Katrol tetapkeuntungan mekanis, KM = W/F = 12. Katrol bebaskeuntungan mekanis, KM = W/F = 2/13. Sistem KatrolSistem katrol merupakan gabungan dari beberapa katrol, baik katrol tetap maupun katrol bebas. Sistem katrol biasanya terdiri dari 2 blok, yaitu blok katrol tetap dan blok katrol bebas.Keuntungan mekanis,KM = W/F = ndimana :W = bebanF = kuasan = jumlah katrol atau tali yang menahan bebanC. Bidang MiringBidang miring bisa untuk mempermudah usaha, tanpa mengurangi besarnya kerja yang dilakukan. Bidang miring biasanya digunakan untuk membantu memindahkan benda - benda ke tempat yang lebih tinggi, dengan kuasa yang lebih kecil dibandingkan kalau diangkat langsung ke tempat yang lebih tinggi. F x S = W x hkeuntungan mekanisnya adalah KM = W/F = S/hSOALDiketahui :dua gambar jungkat - jungkit yang merupakan pesawat sederhana jenis Pengungkit atau Tuas Kelas 1 ini memiliki ciri-ciri letak titik tumpu (T) berada di antara titik Beban (B) dan titik tangkap kuasa (K). Gambar A (Lihat Lampiran)Lengan kuasa, Lk = 20 cmLengan beban, Lb = 120 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 20 / 120 = 1/6sedangkan gambar B (lihat lampiran)Lengan kuasa, Lk = 80 cmLengan beban, Lb = 60 cmMemiliki keuntungan mekanis, KM = Lk / Lb = 80 / 60 = 4/3KesimpulanJadi gambar pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi adalah Gambar B dengan KM = 4/3 lebih besar dari Gambar A yang cuman KM = 1/6___________________________________________Silakan Simak soal Jenis dan Contoh Pengungkit atau Tuas Jenis Kelas 1, 2 dan 3 : https://brainly.co.id/tugas/953117https://brainly.co.id/tugas/1179284______________________________________________________Kelas             : 8 SMPPelajaran       : FisikaKategori         : Bab 2 - Pesawat SederhanaKata Kunci     : Pengungkit Jenis 1, Jungkat - jungkit, Keuntungan Mekanis.Kode              : 8.6.2 [Kelas 8 IPA Bab 2 - Pesawat Sederhana]

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ZainTentorNF dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 17 Jan 15