Jawaban:

menurut percobaan tersebut, kecepatan merambat gelombang bunyi adalah sekitar 504 m/s.

Penjelasan:

Dalam percobaan tersebut, resonansi terjadi ketika frekuensi alami garpu tala yang digunakan (f) sama dengan frekuensi harmonik dari kolom udara yang digunakan (f_h).

Frekuensi harmonik ke-n dari sebuah kolom udara dengan panjang L dapat dihitung menggunakan rumus:

f_h = n * (v / 2L)

di mana n adalah bilangan bulat positif (1, 2, 3, ...) yang mengindikasikan urutan harmoniknya, v adalah kecepatan bunyi, dan L adalah panjang kolom udara.

Dalam kasus ini, resonansi kedua terjadi, sehingga n = 2 dan panjang kolom udara (L) adalah 84 cm atau 0,84 m. Frekuensi alami garpu tala (f) adalah 300 Hz.

Kita dapat menggunakan persamaan resonansi untuk mencari kecepatan bunyi (v):

f_h = n * (v / 2L)

300 Hz = 2 * (v / (2 * 0,84 m))

300 Hz = v / (2 * 0,84 m)

v = 300 Hz * (2 * 0,84 m)

v ≈ 504 m/s

Jadi, menurut percobaan tersebut, kecepatan merambat gelombang bunyi adalah sekitar 504 m/s.