Jawaban:

Kegiatan percobaan penyerapan dan pemantulan bunyi dilakukan untuk mempelajari sifat-sifat bunyi dan bagaimana bunyi dapat berinteraksi dengan berbagai permukaan.

Dalam percobaan penyerapan bunyi, biasanya digunakan benda-benda yang memiliki sifat menyerap bunyi dengan baik, seperti busa atau kain tebal. Tujuannya adalah untuk mengamati bagaimana benda-benda tersebut dapat meredam atau mengurangi intensitas bunyi yang datang. Percobaan ini melibatkan pemancaran bunyi dari sumber bunyi, misalnya dengan menggunakan lonceng atau pemutar musik, dan mengamati perubahan intensitas bunyi ketika benda penyerap ditempatkan di antara sumber bunyi dan pendengar. Hasilnya, benda penyerap akan mengurangi atau meredam intensitas bunyi, sehingga suara terdengar lebih redup.

Sementara itu, dalam percobaan pemantulan bunyi, digunakan benda-benda yang memiliki sifat memantulkan bunyi dengan baik, seperti benda logam atau dinding keras. Tujuannya adalah untuk mengamati bagaimana bunyi dapat memantul kembali setelah mengenai permukaan tersebut. Percobaan ini melibatkan pemancaran bunyi dari sumber bunyi dan mengamati bagaimana bunyi dipantulkan oleh permukaan keras. Bunyi akan terpantul dan terdengar oleh pendengar, dan kekuatan pemantulannya tergantung pada sifat permukaan yang dipantulkan.

Melalui kegiatan percobaan penyerapan dan pemantulan bunyi, kita dapat memahami bahwa bunyi dapat merambat melalui medium dan berinteraksi dengan benda-benda di sekitarnya. Selain itu, kita juga dapat mempelajari bahwa sifat-sifat benda, seperti kehalusan atau kekerasan permukaan, dapat mempengaruhi kemampuan mereka dalam menyerap atau memantulkan bunyi.

maaf kalau salah