Untuk memeriksa kebenaran pernyataan tersebut, pertama-tama kita perlu menghitung panjang gelombang λ dari gelombang air laut tersebut menggunakan persamaan:

λ = vT

di mana v adalah kecepatan gelombang, dan T adalah periode gelombang.

Karena periode gelombang adalah 3 detik, dan kecepatan gelombang air laut sekitar 1,5 m/detik (tergantung pada kedalaman dan sifat perairan), maka panjang gelombang λ adalah:

λ = 1,5 m/detik x 3 detik = 4,5 m

Jadi, jarak antara dua puncak gelombang adalah 6 m, yang berarti setiap dua gelombang memiliki panjang gelombang total sebesar 6 + 6 = 12 m.

Kita dapat menghitung berapa waktu yang dibutuhkan oleh gelombang untuk mencapai jarak 12 m dengan menggunakan persamaan kecepatan:

v = λ/T

di mana T adalah periode dan v adalah kecepatan gelombang.

Kita ingin mencari waktu t yang dibutuhkan untuk gelombang mencapai jarak 12 m, jadi kita perlu menyelesaikan persamaan untuk T:

T = λ/v

T = 4,5 m / 1,5 m/detik = 3 detik

Dengan demikian, setiap gelombang membutuhkan 3 detik untuk mencapai jarak 6 m. Untuk mencapai jarak 12 m, dibutuhkan waktu 2 kali periode, yaitu 2 x 3 detik = 6 detik, bukan 4 detik seperti yang dikatakan dalam pernyataan.

Dengan demikian, pernyataan tersebut salah. Jarak 12 m antara dua puncak gelombang akan dicapai dalam waktu 6 detik, bukan 4 detik.