Jawaban:

21. C

22. B

Penjelasan:

21. Bulan selalu menghadap ke Bumi dengan sisi yang sama karena Bulan mengorbit Bumi dengan periode rotasi yang sama dengan periode revolusinya. Artinya, Bulan membutuhkan waktu yang sama untuk melakukan rotasi penuh pada sumbunya (sekitar 27,3 hari) dan untuk melakukan satu putaran mengelilingi Bumi.

Hal ini menyebabkan satu sisi Bulan (yang disebut "sisi depan" atau "sisi terlihat") selalu menghadap ke arah Bumi dan satu sisi lainnya (yang disebut "sisi belakang" atau "sisi gelap") selalu menghadap ke arah luar angkasa. Sisi depan Bulan adalah tempat di mana sebagian besar misi penjelajahan Bulan telah berfokus, sementara sisi belakang masih sangat sedikit yang dipelajari secara langsung.

22. Gerhana matahari semu atau juga dikenal sebagai "penumbra eclipse" terjadi ketika Bulan berada di antara Matahari dan Bumi, tetapi tidak sepenuhnya menutupi Matahari. Sebagian dari cahaya Matahari masih terlihat karena hanya bagian luar bayangan Bulan (penumbra) yang menutupi Matahari.

Ketika terjadi gerhana matahari semu, terlihat seperti Matahari yang ditutupi oleh lingkaran samar di sekitarnya. Fenomena ini dapat diamati dari wilayah yang terletak di belakang Garis Matahari yang Terbenam (GMT) pada saat gerhana terjadi.

Gerhana matahari semu tidak sekuat gerhana matahari total, dan biasanya tidak menimbulkan efek yang signifikan pada cuaca atau lingkungan sekitarnya. Namun, fenomena ini tetap menarik untuk diamati dan dijadikan sebagai kesempatan untuk mempelajari lebih lanjut tentang alam semesta kita.