Berikut ini adalah pertanyaan dari stia9644 pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Untuk menyelesaikan masalah ini, kita dapat menggunakan prinsip kekekalan kalor. Kita tahu bahwa kalor yang hilang dari air panas di dalam bejana A harus sama dengan kalor yang diterima oleh air dingin di dalam bejana B. Oleh karena itu, kita dapat menghitung jumlah kalor yang hilang dari air panas dan jumlah kalor yang diterima oleh air dingin, kemudian menyelesaikan persamaan untuk mencari suhu akhir.
Kita bisa menggunakan rumus kalor Q = m * c * ΔT, di mana Q adalah jumlah kalor, m adalah massa benda, c adalah kalor jenis, dan ΔT adalah perubahan suhu.
Misalkan air di dalam bejana A memiliki massa m1, suhu awal T1, dan suhu akhir T2. Air di dalam bejana B memiliki massa m2, suhu awal T3, dan suhu akhir T2 (sama dengan suhu akhir air di dalam bejana A).
Kita tahu bahwa kalor yang hilang dari air panas di dalam bejana A harus sama dengan kalor yang diterima oleh air dingin di dalam bejana B, sehingga:
m1 * c * (T2 - T1) = m2 * c * (T2 - T3)
Kita ingin mencari suhu akhir T2, jadi kita perlu menyederhanakan persamaan di atas dengan menghilangkan m1 dan m2. Kita bisa menggunakan massa relatif air di bejana A dan B, misalnya 1 kg, sehingga m1 = 1 kg dan m2 = 1 kg.
c * (T2 - T1) = c * (T2 - T3)
T2 - T1 = T2 - T3
T3 = T1
Ini berarti suhu air di dalam bejana B sama dengan suhu awal air di dalam bejana A. Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah a. 115°C.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh yoga19902 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 20 Jun 23