Jawaban:

Jelaskan 2 cara pencegahan dan dampak yang terjadi dari akibat interaksi manusia dengan lingkungan?

​Ada banyak cara untuk mencegah dampak negatif dari interaksi manusia dengan lingkungan. Berikut adalah dua cara pencegahan yang dapat dilakukan:

1. Mengurangi Penggunaan Bahan Kimia Berbahaya: Salah satu cara untuk mencegah dampak negatif dari interaksi manusia dengan lingkungan adalah dengan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya. Bahan kimia seperti pestisida, herbisida, dan bahan kimia industri dapat merusak lingkungan dan menyebabkan dampak negatif pada kesehatan manusia. Untuk mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya, kita dapat memilih produk yang lebih ramah lingkungan, seperti produk organik atau produk yang telah teruji aman bagi lingkungan.

2. Mendukung Penggunaan Energi Bersih: Salah satu penyebab utama dampak negatif interaksi manusia dengan lingkungan adalah penggunaan bahan bakar fosil. Penggunaan bahan bakar fosil seperti minyak bumi, gas alam, dan batu bara dapat menyebabkan polusi udara dan emisi gas rumah kaca, yang dapat mempercepat perubahan iklim. Untuk mencegah dampak negatif dari penggunaan bahan bakar fosil, kita dapat mendukung penggunaan energi bersih seperti energi matahari, angin, dan air.

Dampak negatif dari interaksi manusia dengan lingkungan dapat beragam dan tergantung pada jenis interaksi yang terjadi. Beberapa dampak negatif yang umum dari interaksi manusia dengan lingkungan adalah sebagai berikut:

1. Perubahan Iklim: Interaksi manusia dengan lingkungan dapat menyebabkan perubahan iklim, seperti pemanasan global dan peningkatan tingkat keasaman laut. Perubahan iklim dapat mempengaruhi ekosistem dan menyebabkan dampak negatif pada kesehatan manusia.

2. Polusi Lingkungan: Interaksi manusia dengan lingkungan dapat menyebabkan polusi lingkungan, seperti polusi udara dan air. Polusi lingkungan dapat merusak ekosistem dan menyebabkan dampak negatif pada kesehatan manusia.

3. Kehilangan Keanekaragaman Hayati: Interaksi manusia dengan lingkungan dapat menyebabkan kehilangan keanekaragaman hayati, seperti hilangnya spesies tumbuhan dan hewan yang unik. Kehilangan keanekaragaman hayati dapat mempengaruhi ekosistem dan menyebabkan dampak negatif pada kesehatan manusia.