Jawaban:

Berikut ini adalah penjelasan mengenai pernyataan-pernyataan tersebut:

A. Dayanya selalu 50 watt: Benar, daya bola lampu tersebut selalu 50 watt. Daya adalah jumlah energi yang dibutuhkan oleh sistem atau perangkat untuk beroperasi dalam satuan waktu, yang dinyatakan dalam watt (W). Jadi, daya bola lampu tersebut selalu 50 watt, tidak peduli berapa lama bola lampu tersebut menyala.

B. Tahanannya adalah 484 ohm: Salah. Tahanan bola lampu tersebut tidak dapat ditentukan hanya dengan mengetahui daya dan tegangan yang diberikan kepadanya. Untuk mengetahui tahanan suatu bola lampu, diperlukan informasi tambahan seperti jenis filament yang digunakan, material katoda, dan lain-lain.

C. Diperlukan arus sebesar 22 A untuk menyalakannya: Salah. Arus yang diperlukan untuk menyalakan bola lampu tergantung pada tahanan bola lampu tersebut. Untuk menghitung arus yang diperlukan, dapat menggunakan rumus Ohm's Law yang menyatakan bahwa arus (I) sama dengan tegangan (V) dibagi tahanan (R), atau I = V/R. Dengan menggunakan rumus tersebut, arus yang diperlukan untuk menyalakan bola lampu tersebut adalah 4,63 A, bukan 22 A.

D. Menghasilkan energi sebesar 50 joule dalam 1 detik bila dihubungkan dengan sumber tegangan 220 volt: Salah. Energi yang dihasilkan oleh bola lampu tersebut tidak dapat ditentukan hanya dengan mengetahui daya dan tegangan yang diberikan kepadanya. Untuk mengetahui energi yang dihasilkan oleh suatu bola lampu, diperlukan informasi tambahan seperti waktu penggunaan bola lampu tersebut. Energi yang dihasilkan oleh bola lampu tergantung pada waktu penggunaan bola lampu tersebut dan dapat dihitung dengan menggunakan rumus E = P*t, dimana E adalah energi, P adalah daya, dan t adalah waktu.