Tanggung jawab pelaksanaan dewa rnadapat dilaksanakan denganA. potong gigiC. titra

Berikut ini adalah pertanyaan dari varmela94 pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Tanggung jawab pelaksanaan dewa rnadapat dilaksanakan dengan
A. potong gigi
C. titra yatra
B. mabiakala
D. dharma santi​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

A tirta yatra

Dalam ajaran Agama Hindu ada konsep atau filosofi yang disebut Tri Rna. “Tri” artinya tiga dan “Rna” artinya hutang. Tri Rna merupakan tiga hutang yang harus dibayar oleh manusia Hindu. Tri Rna juga sebagai tiga wujud ketergantungan dalam hidup manusia yang membawa hutang (rna).

Dalam ajaran Agama Hindu ada konsep atau filosofi yang disebut Tri Rna. “Tri” artinya tiga dan “Rna” artinya hutang. Tri Rna merupakan tiga hutang yang harus dibayar oleh manusia Hindu. Tri Rna juga sebagai tiga wujud ketergantungan dalam hidup manusia yang membawa hutang (rna).

Mengapa manusia Hindu berhutang dan kepada siapa berhutang?

Kelahiran sebagai manusia bukan tanpa sebab namun ada penyebab dan yang mengadakan. Berkat kebaikan Para Dewata, Pitra dan Rsi maka manusia dapat terlahir, menjalani kehidupan dengan berbagai tuntunan dharma dan mencapai tujuan hidupnya. Sebagai hukum alam – sebab akibat maka sudah seharusnya manusia membayar hutangnya (Rna) sehingga tercipta keseimbangan untuk menuju kebahagiaan dan kedamaian abadi.

Rna atau hutang manusia tersebut adalah:

  • Dewa Rna, Dewa Rna adalah hutang kepada Sang Maha Pencipta ( Ida Sang Hyang Widi Waça). Hutang ini terjadi karena manusia telah diberikan percikan Atman oleh Sang Pencipta. Selain itu, Sang Pencipta juga telah menciptakan alam semesta sebagai wadah manusia untuk melangsungkan kehidupan dalam upaya menemukan kebahagiaan dan kedamaian.
  • Pitra Rna, Pitra Rna adalah hutang yang dimiliki manusia kepada Pitr yang berarti Ayah dan ibu atau bentuk jamaknya Pitara yang berarti nenek moyang atau leluhur. Hutang ini terjadi karena manusia dimulai dari janin yang dikandung ibu, selanjutnya dipelihara sebagai suputra, yang telah memberikan kasih sayangnya dalam setiap denyut kehidupan.
  • Rsi Rna, Rsi Rna adalah hutang yang dimiliki manusia kepada seseorang yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan bimbingan dalam hidupnya, seperti Para Guru, Rsi, Pendeta, Sulinggih, Pemangku. Akibat pengetahuan tersebut manusia bisa memperoleh tuntunan jalan dharma menuju pintu kebahagian.

Bagaimana cara membayar hutang (rna) tersebut?

Dalam ajaran Agama Hindu disebutkan bahwa hutang-hutang tersebut dapat dibayar melalui yadnya, yaitu:

  • Dewa Rna dibayar dengan Dewa Yadnya dan Bhuta Yadnya
  • Pitra Rna dibayar dengan Pitra Yadnya dan Manusa Yadnya
  • Rsi Rna dibayar dengan Rsi Yadnya
  • Lima (5) jenis yadnya tersebutlah yang diamalkan dalam tatanan kehidupan umat Hindu yang disebut dengan Panca Yadnya, yaitu terdiri dari : Dewa Yadnya, Bhuta Yadnya, Rsi Yadnya, Pitra Yadnya, dan Manusa Yadnya.

Tri Rna sebagai landasan (Sebab) munculnya Panca Yadnya (Akibat). Hutang yang dalam Tri Rna yang harus dibayar, dalam hal ini bukan pengertian hutang-piutang pada umumnya dalam istilah perekonomian, namun sebagai bentuk kewajiban (Yadnya-Panca Yadnya) yang harus diamalkan oleh setiap umat Hindu.

Jawaban:A tirta yatraDalam ajaran Agama Hindu ada konsep atau filosofi yang disebut Tri Rna. “Tri” artinya tiga dan “Rna” artinya hutang. Tri Rna merupakan tiga hutang yang harus dibayar oleh manusia Hindu. Tri Rna juga sebagai tiga wujud ketergantungan dalam hidup manusia yang membawa hutang (rna).Dalam ajaran Agama Hindu ada konsep atau filosofi yang disebut Tri Rna. “Tri” artinya tiga dan “Rna” artinya hutang. Tri Rna merupakan tiga hutang yang harus dibayar oleh manusia Hindu. Tri Rna juga sebagai tiga wujud ketergantungan dalam hidup manusia yang membawa hutang (rna).Mengapa manusia Hindu berhutang dan kepada siapa berhutang?Kelahiran sebagai manusia bukan tanpa sebab namun ada penyebab dan yang mengadakan. Berkat kebaikan Para Dewata, Pitra dan Rsi maka manusia dapat terlahir, menjalani kehidupan dengan berbagai tuntunan dharma dan mencapai tujuan hidupnya. Sebagai hukum alam – sebab akibat maka sudah seharusnya manusia membayar hutangnya (Rna) sehingga tercipta keseimbangan untuk menuju kebahagiaan dan kedamaian abadi.Rna atau hutang manusia tersebut adalah:Dewa Rna, Dewa Rna adalah hutang kepada Sang Maha Pencipta ( Ida Sang Hyang Widi Waça). Hutang ini terjadi karena manusia telah diberikan percikan Atman oleh Sang Pencipta. Selain itu, Sang Pencipta juga telah menciptakan alam semesta sebagai wadah manusia untuk melangsungkan kehidupan dalam upaya menemukan kebahagiaan dan kedamaian.Pitra Rna, Pitra Rna adalah hutang yang dimiliki manusia kepada Pitr yang berarti Ayah dan ibu atau bentuk jamaknya Pitara yang berarti nenek moyang atau leluhur. Hutang ini terjadi karena manusia dimulai dari janin yang dikandung ibu, selanjutnya dipelihara sebagai suputra, yang telah memberikan kasih sayangnya dalam setiap denyut kehidupan.Rsi Rna, Rsi Rna adalah hutang yang dimiliki manusia kepada seseorang yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan bimbingan dalam hidupnya, seperti Para Guru, Rsi, Pendeta, Sulinggih, Pemangku. Akibat pengetahuan tersebut manusia bisa memperoleh tuntunan jalan dharma menuju pintu kebahagian.Bagaimana cara membayar hutang (rna) tersebut?Dalam ajaran Agama Hindu disebutkan bahwa hutang-hutang tersebut dapat dibayar melalui yadnya, yaitu:Dewa Rna dibayar dengan Dewa Yadnya dan Bhuta YadnyaPitra Rna dibayar dengan Pitra Yadnya dan Manusa YadnyaRsi Rna dibayar dengan Rsi YadnyaLima (5) jenis yadnya tersebutlah yang diamalkan dalam tatanan kehidupan umat Hindu yang disebut dengan Panca Yadnya, yaitu terdiri dari : Dewa Yadnya, Bhuta Yadnya, Rsi Yadnya, Pitra Yadnya, dan Manusa Yadnya.Tri Rna sebagai landasan (Sebab) munculnya Panca Yadnya (Akibat). Hutang yang dalam Tri Rna yang harus dibayar, dalam hal ini bukan pengertian hutang-piutang pada umumnya dalam istilah perekonomian, namun sebagai bentuk kewajiban (Yadnya-Panca Yadnya) yang harus diamalkan oleh setiap umat Hindu.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh SeoYeonHee dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 06 Jun 21