Jawaban:

Yang perlu dilakukan agar dapat menuliskan dengan benar contoh puisi dalam bahasa Sunda adalah mengetahui terlebih dahulu jenis jenis puiai yang ada dalam bahasa atau sastra Sunda. Jenis jenis puisi yang ada dalam sastra Sunda adalah seperti sajak, sisindiran, mantra, pupujian, guguritan, wawacan dan carita pantun.

Pembahasan

Jadi, membuat puisi Sunda tidak selalu artinya membuat sajak Sunda. Oleh sebab itu untuk menjawab pertanyaan di atas, kali ini akan ditampilkan contoh puisi empat bait dalam bahasa Sunda yaitu puisi sisindiran dengan artinya. Dalam sastra Indonesia, sisindiran sama dengan pantun.

Ada tiga jenis sisindiran yaitu paparikan, rarakitan dan wawangsalan. Dalam paparikan dan rarakitan ada empat baris. Sedangkan dalam wawangsalan hanya ada dua baris. Dalam sisindiran ada bagian sampiran dan bagian isi. Di bawah ini adalah contoh puisi sisindiran paparikan empat bait dalam bahasa Sunda, dengan artinya:

Papatah ti Kolot / Petuah dari Orang Tua

Kai kalapa nu panjang / Kayu kelapa yang panjang

Ditumpukan ku jarami / Ditutupi jerami

Jalma nu umurna panjang / Orang yang umurnya panjang

Sok sering silaturahmi / Suka sering silaturahmi

Loba jalma nu palinter / Banyak orang yang pintar

Sanajan henteu sajajar / Meskipun tidak sejajar

Lamun hidep hayang pinter / Jika engkau ingin pintar

Kudu sing rajin diajar / Harus rajin belajar

Lamun hayang ngeunah dahar / Jika ingin enak makan

Sok geura nganjang ka Tasik / Berkunjunglah ke Tasik

Lamun hidep hirup beunghar / Jika engkau hidup kaya

Ulah poho ka nu leutik / Jangan lupa sama orang kecil

Hirup natangga sing raket / Hidup bertetangga harus dekat

Kudu sering gotong-royong / Harus saling membantu

Mun hayang hirup salamet / Jika ingin hidup selamat

Ulah jadi jalma sombong / Jangan jadi orang yang sombong