Sebutkan 5 jenis zat aditif yang biasa ditambahkan pada makanan​

Berikut ini adalah pertanyaan dari naymawandina pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Sebutkan 5 jenis zat aditif yang biasa ditambahkan pada makanan​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Contoh

bahan aditif yang biasa ditambahkan pada makanan.

            Bahan aditif , atau zat aditif merupakan bahan – bahan yang

sengaja ditambahkan pada suatu makanan maupun minuman guna menambah kualitasnya

. Zat aditif pun terbagi menjadi 2 macam , yaitu Zat Aditif alami dan Zat

Aditif Sintetis / buatan. Berikut contohnya :

1.   

Zat Aditif Alami :

-      

Daun Pandan, Daun Jeruk , Daun Serai, serta Vanili ( Zat Aditif

Penambah Aroma );

-      

Asam Cuka, Garam , Bawah Putih ( Zat Aditif sebagai Pengawet );

-      

Daun Suji, Wortel , Kunyi ( Zat Aditif Sebagai Pewarna );

-      

Cabai, Garam Dapur , Bawang Putih , Bawang Merah ( Zat Aditif

Sebagai Penyedap );

-      

Gula Jawa, Gula Pasir, Gula Aren (Zat Aditif sebagai Pemanis).

2.   

Zat Aditif Sintetis :

-      

Asam Asetat, Asam Laktat, Natrium Bikarbonat, Asam Tartat (Zat

Aditif sebagai Pengatur Keasaman);

-      

Monosodium Glutamat / Micin / Vetsin (Zat Aditif sebagai

Penyedap);

-      

Sakarin, Aspartam, Siklamat (Zat Adiif Sebagai Pemanis);

-      

Amil Asetat, Amil Valerat, Etil Butirat (Zat Aditif Sebagai

Penambah Aroma);

-      

Asam Sorbat, Natrium Benzoat, Natrium Nitrit (Zat Aditif sebagai

Pengawet);

-      

Sunset Yellow, Brilliant Blue, Ponceau 4R (Zat Aditif sebagai

Pewarna).

 

Penjelasan dampak

negatif dan positif konsumsi teh dan kopi.

1.   

Dampak Positif :

-      

Meningkatkan konsentrasi , meringankan gejala asma, menenangkan

perasaan, serta meningkatkan daya tahan tubuh karena kandungan Kafein.

-      

Memberikan asupan antioksidan terhadap tubuh karena kandungan

Polifenolnya .

-      

Sebagai penetral radikal bebas sehingga mampu mencegah kanker

karena kandungan Quinic Acid.

2.   

Dampak Negatif :

-      

Sering buang air kecil , penyakit jantung, bahkan darah tinggi

karena adanya kandungan Kafein .

-      

Menjadikan feses manusia menjadi berbau seperti Sulfur karena

kandungan Dimethyl Disulfide

-      

Menyebabkan mual, muntah , serta pusing karena kandungan Quercetin.

 

Alasan narkotika

dan psikotropika dilarang pengedarannya.

            Narkotika, Psikotropika , dan Obat            berbahaya atau yang sering

disingkat Narkoba merupakan barang yang dilarang keras peredaranya. Beberapa

alasan Narkoba dilarang peredaran dan pengedarannya antara lain :

-      

Penyalahgunaan pemakaiaan Narkotika dan Psikotropika memberikan

dampak negatif yang besar bagi penggunanya seperti rusaknya syaraf otak dan

motorik , badan yang menjadi semakin kurus , emosi yang tidak stabi l,

hilangnya kesadaran, bahkan kematian.

-      

Menyebabkan ketergantungan.

-      

Penyalahgunaan Narkotika dan Psikotropika sangat mudah untuk

menghancurkan generasi penerus bangsa.

-      

Menyebabkan para penggunanya menjadi keterbelakangan , sehingga

menjadikannya orang yang tidak maju dan sukar berkembang, dsb.

 

Upaya

pemerintah dalam rangka mengurangi peredaran narkoba di indonesia.

-      

Memberikan sosialisasi , kampanye, serta penyuluhan mengenai

Narkoba terutama untuk para penerus generasi bangsa.

-      

Mendirikan Badan Narkotika Nasional ( BNN ).

-      

Memantau, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut

andil dalam melaporkan peredaran gelap Narkoba disekitar lingkungannya.

-      

Memberikan hukuman yang berat , seperti saat ini Indonesia

memberlakukan hukuman mati bagi para pengedar Narkoba.

-      

Melakukan kerjasama antar negara guna mencegah peredaran

Narkoba.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh akungunawan150208 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 27 Feb 22