Apa perbedaan antara Hibridasi Budaya, Akulturasi, dan Asimilasi?

Berikut ini adalah pertanyaan dari kyurahma pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Apa perbedaan antara Hibridasi Budaya, Akulturasi, dan Asimilasi?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Proses akulturasi dan asimilasi merupakan suatu cara untuk tiap kelompok dapat mengembangkan dan juga mempertahankan kebudayaannya. Hal tersebut dilakukan dengan melakukan pengembangan maupun pembaruan sistem dengan kelompok sosial lain.

Proses ini menurut Dr. Trina Harlow juga dianggap sebagai cara untuk mempertahankan budaya sendiri sekaligus belajar memahami keberadaan budaya lain. Namun, dari kedua proses tersebut terdapat berbagai perbedaan antara akulturasi dan asimilasi.

Penjelasan:

Menurut sosiolog Gillin dan Raimy akulturasi adalah proses budaya dalam suatu masyarakat yang dimodifikasi dengan budaya lain. Terjadinya proses ini diakibatkan dari aktivitas kontak sosial dengan budaya lain yang berdampak pada munculnya proses akulturasi.

Secara lebih luas, akulturasi adalah proses adaptasi kebudayaan dengan tetap mempertahankan kebudayaan lama. Sehingga proses ini tidak berjalan secara tunggal, melainkan terjadi secara dinamis.

Asimilasi

Sedangkan menurut Raymond H. C. Teske, Jr.dan Bardin H. Nelson, akulturasi dan asimilasi merupakan suatu proses terpisah. Menurut mereka, asimilasi adalah suatu proses penggabungan dua kebudayaan berbeda menjadi suatu kebudayaan baru. Proses ini juga dapat diartikan sebagai suatu peleburan budaya dengan menghilangkan budaya asli menjadi suatu budaya baru yang lebih dominan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh suhud12 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 11 Jun 22