Berikut ini adalah pertanyaan dari dondesta pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Check dulu yaa
Penjelasan:
a. Panjang teropong saat pengamatan tanpa akomodasi (L):
Panjang teropong (L) dapat dihitung menggunakan rumus:
L = PP + PR
Di mana:
PP = Pusat penglihatan (30 cm)
PR = Panjang rambat (1 m)
Substitusikan nilai-nilai tersebut ke rumus:
L = 30 cm + 1 m = 130 cm
Jadi, panjang teropong saat pengamatan tanpa akomodasi adalah 130 cm.
b. Jarak lensa okuler yang harus digeser dan arah pergeseran agar pengamatan menjadi pengamatan akomodasi maksimum:
Untuk mencapai pengamatan akomodasi maksimum, lensa okuler harus digeser lebih dekat ke mata (arah pergeseran ke arah mata).
Perbesaran tanpa akomodasi (M) diberikan sebagai 40 kali. Dalam pengamatan akomodasi maksimum, perbesaran (M) dihitung dengan menggunakan rumus:
M = -Df/De
Di mana:
Df = Jarak lensa okuler yang digeser (dalam cm)
De = Jarak dekat terjauh yang dapat dilihat dengan akomodasi (dalam cm)
Dalam kasus ini, perbesaran tanpa akomodasi (M) adalah 40 kali. Jadi, M = 40.
Dengan menggunakan rumus perbesaran tanpa akomodasi dan perbesaran dengan akomodasi maksimum, kita dapatkan:
M = -Df/De
40 = -Df/25
-Df = 40 * 25
Df = -1000 cm
Jadi, lensa okuler harus digeser sejauh 1000 cm (atau 10 m) lebih dekat ke mata (ke arah mata) agar pengamatan menjadi pengamatan akomodasi maksimum.
Harap diperhatikan bahwa nilai jarak lensa okuler yang digeser (Df) dalam jawaban ini negatif, menunjukkan bahwa lensa okuler harus digeser ke arah mata untuk mencapai pengamatan akomodasi maksimum.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Aeros4459 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 13 Aug 23