Jawaban:

Untuk menyelesaikan soal ini, kita dapat menggunakan persamaan tekanan, yaitu P = F/A. P adalah tekanan, F adalah gaya, dan A adalah luas permukaan.

Untuk mencari tekanan udara, kita dapat menggunakan persamaan P = ρ x g x h, dimana P adalah tekanan, ρ adalah massa jenis, g adalah percepatan gravitasi, dan h adalah ketinggian. Karena kita tidak mengetahui ketinggian minyak di dalam pipa, kita dapat menggunakan persamaan P = F/A untuk menghitung gaya yang diberikan oleh minyak tersebut.

F = P x A = (900 kg/m^3 x g x h) x A

F = (900 kg/m^3 x 9,8 m/s^2 x h) x A

Untuk mencari tekanan udara, kita dapat menggunakan persamaan P = F/A lagi, dengan F adalah gaya yang diberikan oleh minyak dan A adalah luas permukaan pipa.

P = F/A = (900 kg/m^3 x 9,8 m/s^2 x h x A) / A

P = 900 kg/m^3 x 9,8 m/s^2 x h

Jadi, tekanan udara di dalam pipa adalah P = 900 kg/m^3 x 9,8 m/s^2 x h. Kita tidak mengetahui h, jadi kita tidak dapat menghitung tekanan udara secara pasti. Namun, dengan mengetahui massa jenis minyak dan percepatan gravitasi, kita dapat menghitung tekanan udara secara aproksimatif.

Penjelasan: