Penjelasan:

Ketika sebuah induktor diberikan arus listrik, terjadi fenomena yang dikenal sebagai induksi elektromagnetik. Induktor merupakan komponen elektronik yang terdiri dari kumparan kawat yang dililitkan pada inti magnetik. Ketika arus listrik mengalir melalui kumparan kawat ini, medan magnet di sekitar induktor akan terbentuk.

Efek induksi elektromagnetik ini menyebabkan beberapa peristiwa penting:

1. Pembentukan Medan Magnet: Arus listrik yang mengalir melalui induktor akan menciptakan medan magnet di sekitarnya. Besarnya medan magnet ini tergantung pada kuat arus yang mengalir melalui induktor dan jumlah lilitan pada kumparan kawat.

2. Pembalikan Arus: Induktor memiliki sifat menghambat perubahan arus yang mengalir melaluinya. Ketika arus listrik diberhentikan atau berubah secara tiba-tiba, induktor akan mencoba mempertahankan arus yang mengalirinya. Hal ini menyebabkan arus listrik mengalami pembalikan atau perubahan perlahan sesuai dengan hukum Faraday.

3. Penyimpanan Energi: Induktor juga berfungsi sebagai penyimpan energi dalam medan magnet yang dihasilkannya. Ketika arus listrik mengalir melalui induktor, energi disimpan dalam medan magnet. Saat arus listrik berhenti atau berubah, energi yang tersimpan dalam medan magnet dilepaskan kembali ke rangkaian.

Dalam rangkaian listrik, induktor memiliki peran penting dalam mengatur arus dan tegangan. Mereka digunakan dalam berbagai aplikasi seperti filter, sirkuit resonansi, transformator, dan banyak lagi. Efek induksi elektromagnetik yang dihasilkan oleh induktor memungkinkan kita untuk mengontrol arus listrik dalam rangkaian dan memanfaatkan sifat-sifat magnetiknya untuk berbagai keperluan teknik.