Intensitas medan magnet dapat diukur dengan menggunakan alat yang disebut magnetometer. Ada beberapa jenis magnetometer yang dapat digunakan, termasuk magnetometer Hall, magnetometer search coil, dan magnetometer fluxgate.

Magnetometer Hall mengukur intensitas medan magnet dengan menggunakan prinsip Hall Effect, yaitu ketika partikel konduktor melewati medan magnet, akan terjadi gaya Lorentz yang akan menyebabkan pergeseran dari partikel tersebut. Pergeseran ini dapat diukur dan digunakan untuk menghitung intensitas medan magnet.

Magnetometer search coil mengukur intensitas medan magnet dengan menggunakan prinsip induksi elektromagnetik. Alat ini terdiri dari sebuah search coil yang terbuat dari kawat yang dililitkan menjadi sebuah solenoid, yang kemudian dihubungkan ke sebuah amplifikator. Saat search coil diarahkan ke medan magnet, akan terjadi arus yang mengalir melalui kawat tersebut, dan arus ini dapat digunakan untuk menghitung intensitas medan magnet.

Magnetometer fluxgate mengukur intensitas medan magnet dengan menggunakan prinsip resonansi elektromagnetik. Alat ini terdiri dari sebuah cincin magnet yang terbuat dari bahan ferromagnetik, yang kemudian dihubungkan ke sebuah amplifikator. Saat cincin magnet diarahkan ke medan magnet, akan terjadi perubahan magnetisasi pada bahan ferromagnetik tersebut, yang dapat digunakan untuk menghitung intensitas medan magnet.

Semua jenis magnetometer ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan pilihan terbaik tergantung pada aplikasi yang akan digunakan.