Jawaban:

Infografis pada stimulus 1 menunjukkan bahwa cadangan sumber energi minyak bumi di Indonesia lebih cepat habis dibandingkan dengan sumber energi lain, seperti batu bara dan gas alam. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

Penggunaan minyak bumi yang lebih luas dan intensif: Minyak bumi digunakan sebagai bahan bakar untuk transportasi, pembangkit listrik, dan industri. Dibandingkan dengan batu bara dan gas alam, penggunaan minyak bumi lebih luas dan intensif sehingga menghabiskan cadangan lebih cepat.

Kurangnya diversifikasi sumber energi: Indonesia masih sangat bergantung pada minyak bumi sebagai sumber energi utama, sementara penggunaan batu bara dan gas alam masih terbatas. Kurangnya diversifikasi ini menyebabkan cadangan minyak bumi cepat habis.

Kurangnya investasi pada penemuan dan pengembangan sumber energi baru: Indonesia belum melakukan investasi yang cukup pada penemuan dan pengembangan sumber energi baru, seperti energi terbarukan dan nuklir. Hal ini menyebabkan Indonesia sulit untuk beralih ke sumber energi yang lebih berkelanjutan dan memperpanjang cadangan sumber energinya.

Dengan demikian, kebijakan yang berfokus pada diversifikasi sumber energi, investasi pada penemuan dan pengembangan sumber energi baru, dan pengurangan penggunaan minyak bumi dapat membantu memperpanjang cadangan sumber energi Indonesia dan mengurangi ketergantungan pada sumber energi yang semakin menipis.